Reporter : Sardin.D
KENDARI – Para Petani Kompleks Persawan Amohalo RT 17.18 Kelurahan Baruga Kecamatan baruga Kota Kendari menuai untung di masa pandemi ini.
Koordinator PPL Kecamatan Baruga, Kadek Sumitra mengungkapkan di masa Pandemi Covid-19 ini para petani merasa diuntungkan karena manusia pasti butuh makan.
Baik dari tanaman pangan, Horticultura dan sayur mayur. Berdasarkan dari data Dirjen Pusat naik sampai 60%. Luas sawah sekarang ini sekitar 450 hektar.dan jenis padi yang ditanam jenis padi mekongga dan padi ciherang.
“Kami menanam padi mekongga ini karna disesuaikan dengan tanahnya kalau tanahnya berawah dan berlumpur maka kami tanamkan padi ciherang dan kalau tanah yang agak kering kami tanamkan padi mekongga karna padi mekongga ini agak tahan,” ujarnya.
Terkait penjualannya, ada 3 orang pengepul gabah padi yang ada di Ranomeeto.
“Kami jual hasil padi kami di pengepul gabah orang china yang ada di Ranometo dengan harga Rp 3600 perkilo,” ucapnya.
Ia menambahkan pihaknya juga sudah menggunakan alat-alat moderen dari bantuan Pemerintah Kota.
“Bantuan dari DPRD provinsi berupa pupuk Biota ini kami akan gunakan sampai 7 ton perhektar dengan masing-masing petani memiliki sawah 1-2 hektar perorang,” pungkasnya. (3).
