Reporter : Taswin Tahang
KENDARI – Pemilihan Wakil Walikota (Pilwawali) Kendari masa jabatan 2017-2022 yang akan diselenggarakan pada 5 Maret 2020 bakal mendapatkan pengawalan ketat dari 300 personil gabungan.
Ketua DPRD Kota Kendari, Subhan menjelaskan diturunkannya personil gabungan TNI , Polri dan Satpol PP ini untuk menjaga keamanan agar pemilihan berjalan kondusif.
“Ada 300 personil, terdiri dari 200 kepolisian, 50 Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan sisanya 50 orang berasal dari Satpol PP Kota Kendari,” jelasnya, Senin 2 Maret 2020
Menurutnya personil gabungan tersebut bakal mulai berjaga sejak – 3 hari H pemilihan hingga hari H pemilihan, 5 Maret 2020. Penjagaan dilakukan didalam dan diluar gedung DPRD Kota Kendari.
Politisi PKS tersebut juga mengungkapkan pada 3 Maret 2020 akan dilaksanakan penyampaian visi dan misi calon Wakil Walikota. Agenda ini mengundang sekitar 200 orang.
“Diundang 11 camat, 65 lurah, 28 oragnisasi perangkat daerah (OPD), 10 perwakilan keluarga masing-masing calon dan 10 perwakilan partai mulai dari DPC, DPD hingga DPW,” pungkasnya.
