ADVPROV SULTRA

Pimpin Apel Gabungan Rutin, Pj Gubernur Sultra Sampaikan Berbagai Hal

429

KENDARI, Mediakendari.com – Pj Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andap Budhi Revianto memimpin apel gabungan rutin Lingkup Pemprov Sultra di Loby Kantor Gubernur Sultra, Senin 10 Juni 2024.

Andap menyampaikan berbagai hal dalam acuan bekerja diantaranya imbauan perlunya setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) pada hari senin melaksanakan apel, baik gabungan maupun apel internal OPD, karena setiap bulannya ASN diberikan gaji dan penghasilan lainnya. Apel sebagai komitmen kedisiplinan ASN dalam kehadiran dan bekerja melayani Masyarakat.

“Pertanyaan sederhana apakah kita sudah bekerja? belum, halalkan Gaji kita dengan melaksanakan apel pagi dan bekerja yang dimulai jam 7 sampai dengan jam 4. Apa saja produktivitas kita ini merupakan satu hal yang mendasar untuk kita semua,” tuturnya.

Andap juga mengingatkan ASN Sultra tentang belajar dari pengalaman sehingga pengalaman itu tidak harus dialami sendiri. Menurutnya, hal itu bisa dilihat disekeliling ASN dengan melihat berbagai berita yang viral di seluruh Indonesia untuk dijadikan pembelajaran agar tidak terjadi baik di lingkungan internal maupun tidak terjadi di seluruh Sultra.

“Ada tanggal 8 Juni yang lalu, ada satu pasutri di Jawa Timur, suaminya seorang petugas keamanan dibakar dan meninggal dengan luka bakar 96% karena gaji ke-13 habis untuk judi online. Kemudian, kasus Fina banyak pembelajaran yang bisa kita petik, bagaimana pengawasan pada anak. Keberhasilan orang tua dalam pengawasan adalah ditandai dengan keberhasilan kita membina anak-anak,” ungkapnya.

Andap juga mengingatkan bahwa temuan BPK agar ditindaklanjuti dengan baik, lalu sikapi pancaroba dengan baik utamanya bulan Juni seminggu ini, akan intensitas hujan akan banyak, nanti bulan Juli, September, Oktober akan musim panas.

Terkait kesiapan Pilkada, ai berharapASN Netral dan tidak sampai terpecah. Lalu, kesiapan Hari Raya Qurban dengan menggunakan aplikasi, diharapkan data yang berkurban, sehingga era saat ini perlu merubah transformasi menuju digital.

“Dipertengahan tahun anggaran, agar segera eksekusi terutama proyek-proyek yang fisik.
Terhadap tugas-tugas, kerjakan dengan baik serta dicek segala sesuatunya mulai bulan Januari, Februari dan seterusnya dengan mengacu pada pencapaian, penyerapan, pertanggungjawaban dan laporan keuangan,” ungkapnya.(red)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version