UNAAHA – Pemerintah Daerah (Pemda) Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar upacara peringatan Hari Kesaktian pancasila di lapangan upacara Kantor Bupati, Senin (1/10/2018).
Kegiatan ini dihadiri Bupati Konawe, Kery Saiful Konggoasa yang bertindak sebagai Inspektur Upacara (irup), Ketua DPRD Konawe H.Ardin, Kapolres AKBP Muhamad Nur Akbar, Komisioner KPUD dan Panwaslu serta sejumlah pimpinan SKPD dan Aparatur Sipil Negara (ASN) lingkup Pemda Konawe.
Bupati Konawe mengatakan, peringatan hari kesaktian pancasila ini merupakan simbol untuk terus mengingat bahwa rongrongan terhadap ideologi Pancasila tidak akan pernah berhenti dalam berbagai cara dan bentuk, sehingga esensi dari memperingati hari kesaktian adalah bagaimana mempertahankannya sebagai ideologi bangsa.
“Jangan jadikan Pancasila sekadar slogan semata, namun nila-nilai Pancasila itu diterapkan sebagai kepribadian bangsa dalam kehidupan. Karena Pancasila menjadi dasar bangsa kita serta menjadi kepribadian bangsa dan mari kita jadikan Pancasila sebagai landasan kerja untuk mencapai prestasi bangsa,” terangnya.
Tak hanya itu, Bupati juga mengingatkan pentingnya kesadaran masyarakat akan nilai-nilai Pancasila agar peristiwa upaya mengganti Pancasila dengan ideologi komunis yang terjadi pada masa lalu tidak terulang kembali. Karena, dengan sejarah mampu memberi kita edukasi dan insfirasi dalam mempertahankan pilar kebangsaan didalam melaksanakan tugas tangungjawab masing-masing.
Melalui kesempatan itu, Bupati juga mengajak semua pihak untuk bekerja secara nyata dalam membangunan daerah Konawe.
“Melalui kesempatan ini, saya harapkan seluruh masyarakat dan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Konawe sebagai bangsa indonesia harus selalu mepertahankan empat pilar kebangsaan, yakni pancasila, Undang-undang dasar 1945, Negara Kesatuan Republik Indonesia dan Bhineka tunggal ika yang merupakan tiang penyangga yang kokoh agar negera kita tetap nyaman, aman, tentram dan sejahtra,” tuturnya.
Redaksi.
