Reporter : M Ardiansyah R
Editor : Wiwid
KENDARI – PT. PLN (Persero) UP3 Kendari saat ini sedang melakukan uji coba interkoneksi antara sistem Sulawesi Selatan (Sulsel) dengan sistem Sulawesi Tenggara (Sultra).
Uji coba ini rencananya akan dilaksanakan selama dua hari, dimulai dari tanggal 18 hingga 19 September 2019, dan di mungkinkan jika terdapat kendala delay pada tanggal 20 September 2019.
Interkoneksi yang dilakukan PLN, nantinya dapat memperkuat sistem kedua provinsi, dan bisa saling memback up penyaluran daya, dengan transmisi line 150 kilovolt.
Manager Bagian Jaringan, PLN Kendari, Muhammad Minggus, menjelaskan, dengan adanya interkoneksi ini, nantinya ketika terjadi gangguan di sistem Sultra, sistem Sulsel bisa membuck up, dalam artian dapat saling mensupply beban.
Baca Juga :
- Wakil Ketua Pengadilan Negeri Konawe Resmi Lantik I Made Asmaya Jadi Ketua DPRD
- Dua Warga Konawe Usai Pulang Umroh, Doakan Pasangan HADIR Jadi Bupati Konawe
- Unsur Pimpinan DPRD Konawe Masa Bakti 2024-2029 Resmi Dikukuhkan
- ASR-HUGUA Bakal Bentuk Badan Ekonomi Kreatif Daerah Untuk Bina Potensi Anak Muda
- Cabup Harmin Ramba Beri Penjelasan Kepada Cawabup Syamsul Ibrahim Terkait Konsep Pembangunan Konawe Maju Menuju Kota PADI buat Samsul
- Pengerjaan Jalan Lambuya – Motaha Capai 80 Persen, Ketua DPD Gerindra Sultra : Panjang Jalan Yang Akan DiKerjakan 23,5 KM
“(Interkoneksi) itu dapat membantu daya aliran, harapannya kedepan, dengan interkoneksi ini, sistem Sultra bisa lebih kuat, dalam hal supply enersil dengan penyaluran dayanya saling mengisi,” jelasnya saat ditemui mediakendari.com, Kamis, (19/9/2019).
Uji coba itu, lanjut Minggus, bisa berdampak pada pemadaman disejumlah kabupaten/kota, apabila terjadi masalah dalam proses singkronasi listrik.
“Dimungkinkan padam kalau proses pararel sistem sedikit ada gangguan. Kami harapkan tak terjadi masalah, agar jangan ada pemadaman,” pungkasnya. (B)