KENDARI– Pelaksana tugas (Plt) Walikota Kendari, Sulkarnain Kadir, berkeinginan agar semua iman masjid di Kota Kendari bisa menjadi hafiz Qur’an.
“Jadi mengawalinya hal itu kami akan menggagas program 100 hafiz Qur’an untuk 100 masjid yang di Kota Kendari,” katanya saat ditemui di ruang kerjanya, Rabu (06/06/2018)
Lanjutnya, program 100 hafiz Qur’an untuk 100 masjid berawal saat dirinya melakukan perbincangan bersama para tokoh agama saat pelaksanaan MTQ di Buton Utara (Butur) beberapa waktu lalu.
Berdasarkan diskusi tersebut, maka mulai 100 masjid yang ada di Kota Kendari, pemerintah kota akan mengupayakan agar imamnya itu adalah penghafal atau hafiz Qur’an.
“Hafiz Qur’an disini bukan yang harus hafal 30 juz. Ya minimal menghafalnya 10 atau 20 juz lah,” ucapnya.
Sulkarnain juga mengatakan, hal tersebut sudah cukup untuk menjadi kapasitas imam di masjid, sehingga pihaknya berharap kedepannya ada diskusi maupun rumusan teknisnya bersama Dewan Masjid dan beberapa lembaga terkait yang ada.
“Kalau di setiap masjid imamnya itu hafiz Qur’an pasti jamaah akan senang, apalagi bacaannya enak didengar, kita akan senang sholat berjamaah di masjid.
“Paling tidak pada saat solat maghrib, isya dan subuh yang zahir bacaanya,” sambungnya.
“Saya berharap, masjid-masjid yang ada di Kota Kendari bisa terisi dengan baik, jangan hanya membangun fisiknya yang bagus dan mewah, tapi bagaimana bisa agar masjid itu hidup sebagai tempat aktivitas sosial masyarakat,” tutupnya.
