Penulis : Ardilan
BAUBAU – Polres Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) menargetkan vaksinasi Covid-19 secara massal diakhir pekan ini. Target vaksinasi massal tersebut merupakan tindak lanjut program Presiden Republik Indonesia (RI), Joko Widodo yakni gerakan 1 juta vaksin sehari secara gratis.
Rencana vaksinasi massal ini bakal dilakukan pada Sabtu, 26 Juni 2021 mendatang. Targetnya adalah masyarakat yang berada dilingkup wilayah hukum Polres Baubau meliputi Kota Baubau, Kabupaten Buton Tengah dan masyarakat di satu kecamatan yang ada di Kabupaten Buton Selatan yaitu Kecamatan Batu Atas dengan jumlah 1.000 dosis vaksin jenis Sinovac yang disediakan.
“Harapan kita masyarakat yang datang itu lebih dari seribu. Kita akan siapkan tenda-tenda bagi warga yang akan mengantri menunggu vaksin di gedung Kemitraan Polres,” ungkap Kapolres Baubau, AKBP Zainal Rio Chandra Tangkari, Rabu 23 Juni 2021.
AKBP Rio Tangkari mengatakan masyarakat yang divaksin mulai dari warga berusia 18 tahun keatas dengan syarat yang divaksin dalam kondisi berbadan sehat dan tidak hamil bagi para wanita. Vaksinasi akan digelar dengan tetap memberlakukan protokol kesehatan yang ketat seperti memakai masker, mencuci tangan terlebih dahulu dan menjaga jarak supaya tidak berkerumun.
“Bagi warga yang berkehendak divaksin cukup datang membawa kartu tanda penduduk. Vaksinasi akan dimulai dari pagi sampai sore hari,” terangnya.
Ia mengakui saat ini pihaknya masih memiliki jumlah vaksin yang terbilang banyak sekira 7.000 dosis lebih yang nantinya akan ditambah lagi sekira 2000 dosis. Untuk vaksinasi massal mendatang, ia menyebut pihaknya menyiapkan 10 tim vaksinator dengan tugas masing-masing.
“Masyarakat cukup menyiapkan fisik, mental istrahat yang cukup dan sarapan. Jangan ragu mengikuti vaksin karena aman, halal dan telah melalui uji keamanan tim Medis. Tim Komnas KIPI telah mengklarifikasi dan melakukan pendalamam atas isu kematian akibat vaksinasi, hasilnya vaksin aman dan halal untuk warga yang memenuhi syarat,” tandasnya.
Ia menambahkan masyarakat yang sudah divaksin diimbau tetap menerapkan protokol kesehatan dalam setiap aktifitas di luar rumah karena kedua hal itu merupakan cara terbaik untuk mencegah maupun memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
