Reporter : Hasrun
BOMBANA – Dinas Perhubungan Kabupaten Bombana, Sulawesi Tenggara (Sultra) akan melengkapi CCTV di tiga titik pos penarikan retribusi yang ada di wilayah Kecamatan Rumbia.
Kabid Prasarana Dinas Perhubungan Bombana, Deddy Fan Alva Slamet mengatakan tujuan adanya CCTV di pos retribusi bertujuan untuk meningkatkan kinerja petugas lapangan dishub setempat dalam melakukan penarikan retribusi angkutan darat.
“Saya bikin satu aplikasi dengan CCTV. Selama ini selalu nda tercapai pendapat asli daerah (PAD) kita. Dengan ini pasti terpantau aktifitas petugas kita di pos. Selama ini kan pake karcis. Kalau dia bilang sekian yang lewat mobil, pasti akan terpantau di CCTV, jadi ini meningkatkan kinerja,” kata Deddy di ruang kerjanya, Jumat 22 Oktober 2021.
Untuk langkah awal ujar Deddy, CCTV akan dipasang di pelabuhan feri Kasipute, pos pertigaan Lameroro dan di tugu Brimob.
“Saat ini di Bombana ada 12 pos. Sementara kita pasang di tiga pos dulu satu pos empat kamera,” ujarnya.
Dijelaskan sebelumnya absensi petugas lapangan yang berjaga di pos penarikan retribusi kendaraan angkutan darat menggunakan foto yang lengkap dengan waktunya. “Tapi bisa kan habis foto lalu dia pulang. Kalau saya pasang CCTV pasti terpantau 24 jam,” jelasnya.
Lebih lanjut dikatakan aplikasi CCTV tersebut akan dilaunching pada 28 Oktober 2021, bertepatan dengan hari sumpah pemuda.
“Aplikasi itu ada sistem laporan, semisal dia melaporkan berapa yang dia dapat hari ini. Nanti dia laporan kita cek apakah betul betul tidak laporannya itu. Disatu sisi kita juga akan memberikan reward kepada petugas lapangan kita yang bekerja dengan baik mengumpulkan PAD,” pungkasnya.
