Reporter : Hasrun.
RUMBIA – Satuan Tugas (Satgas) Covid 19 Bombana merilis jumlah warga berstatus Orang Dalam Pemantauan (ODP) virus Corona di Bombana hingga Kamis, 19 Maret 2020 sebanyak 14 orang.
Juru Bicara (Jubir) TIM Satgas Covid 19 Bombana, dr Sunandar di Kantor Bupati Bombana, Kamis 19 Maret 2020, jumlah tersebut termasuk diantaranya enam orang yang dilaporkan awal.
“Sampai saat ini per 19 Maret 2020, pukul 11.00 wita. Jumlah ODP di Bombana sudah 14 orang termasuk dengan pasien yang kemarin. Sebelumnya hanya 6 orang,” kata Sunandar.
Jubir yang juga menjabat Kepala Dinas Kesehatan Bombana ini mengungkap jumlah ODP akan bertambah, setelah para lurah yang melakukan perjalanan dinas dari Jawa akan kembali ke Bombana.
“Rencananya, para lurah akan balik nanti malam, sebanyak 21 orang. Jadi 14 ditambah 21 orang teman – teman bisa hitung sendiri jumlah besok,” ungkap dr Sunandar.
Untuk kepulangan para lurah ini, kata dr Sunandar, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Bandara Halu Oleo, agar para lurah diperiksa kesehatannya terlebih dahulu di KKP Bandara HO.
dr Sunandar juga menegaskan, ODP tidak harus dihawatirkan, karena status itu untuk memudahkan pemantauan mereka yang kembali dari perjalanan dari daerah yang dilaporkan memiliki suspec positif Corona.
“Yang jelasnya orang itu orang sehat yang dalam pemantauan. Hanya mereka baru pulang dari luar daerah yang positif. Status APP-nya tidak ada, dan tidak positif Corona,” tegasnya.