Reporter : Hendrik B
Editor : Kang Upi
KENDARI – Untuk mencegah penyakit yang berasal dari kondisi lingkungan yang buruk, seperti diare, cacingan, malaria, tuberculosis (TBC), tifus abdominalis, dan disentri, Puskesmas Kandai mengajak warga untuk manfaatkan Bank Sampah.
Mendukung perbaikan kondisi lingkungan melalui program ini, Puskesmas Kandai telah menyiagakan bank sampah di tiga Kelurahan yakni Kelurahan Jati Mekar, Kandai, dan Gunung Jati.
Koordinator Program Kesehatan Lingkungan (Kesling) Puskesmas Kandai, Rasni Intan mengatakan, bank sampah bertujuan untuk mengumpulkan sampah yang sudah dipilah untuk didaur ulang atau di manfaatkan masyarakat.
Keberadaan bank sampah, kata Rasni, juga untuk membantu menyadarkan masyarakat akan lingkungan yang sehat, rapi, dan bersih dengan memanfaatkan kembali sampahnya.
“Bank sampah ini adalah salah satu program Puskesmas Kandai untuk mencegah penyakit berbasis lingkungan,” kata Rasni kepada mediakendari.com di ruang kerjanya, Rabu (08/05/2019).
Baca Juga :
- Pj Gubernur Andap Budhi Revianto Buka LKS dan Launching Seragam Karya Siswa SMK/SLB Se Sultra
- Bimtek Pemanfaatan Flatform Digital Kemitraan KIM Tingkat Nasional di Sultra
- SMK Yamatu Tualang Membuka Pendaftaran untuk Penerimaan Siswa atau Siswi Tahun Ajaran Baru 2024- 2025.
- SMKN 7 Kendari Buka Penerimaan PPDB Tahun Ajaran 2024- 2025 Sistem Online dan Ofline
- P3K Resmi Terima SK Formasi Tahun 2023 Dari Pemprov Sultra
- Pemprov Sultra Ikuti Rakor Inflasi Bersama Mendagri Setiap Minggunya Melalui Virtual
Ia juga menjelaskan, untuk warga di Wilayah kerja Puskesmas Kandai yang sudah menggunakan dan memanfaatkan bank sampah dengan baik yakni warga di Kelurahan Kampung Salo.
“Jadi bank sampah yang baru gunakan secara efektif oleh warga yakni di Kelurahan Kampung Salo,” tambahnya.
Selain membersihkan lingkungan, lanjutnya, bank sampah juga menghasilkan uang yang dikumpulkan di rekening khusus. Sehingga saat dibutuhkan, warga bisa menggunakan uang tersebut.
“Jadi masyarakat memiliki tabungan sendiri dari hasil pemanfaatan bank sampah tersebut,” tutupnya. (B)