Reporter : Rahmat R.
Editor : Kang Upi
JAKARTA – Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak di Muna Barat (Mubar) akhirnya bergulir pada Minggu (15/12/2019). Sebanyak 81 dari 11 Kecamatan di Muna Barat ikut dalam pesta demokrasi 6 tahun sekali ini.
Sekretaris Rajiun Center, Laode Agus Salim via telepon menyapaikan, Pilkades ini adalah ajang menyalurkan hak pilih warga desa untuk menentukan siapa yang jadi orang nomor satu di desa selama 6 tahun.
“Pilkades serentak di Mubar ini pertama kali dilakukan, proses demokrasi di Mubar sedang berjalan. Ini adalah penentuan siapa yang layak,” kata Agus, Minggu (15/12/2019).
Lanjut dia, kalah dan menang adalah konsekuensi dalam sebuah pertarungan, namun setiap Cakades harus saling menghargai.
Baca Juga :
- Dugaan Pemalsuan Dokumen Oknum PNS Sekdes di Konawe Kembali Mencuat, Laporannya Ditangani Polres Konawe
- Anggota DPR RI Sebut Bendungan Pelosika Mulai Ditender Juni 2024 Ini
- Dewan Pers dan Seluruh Komunitas Pers Tolak RUU Penyiaran Pengganti UU Nomor 32 Tahun 2002
“Kita berharap agat semua prosesnya berjalan damai. Pesta demokrasi ini harus berakhir baik karena ini untuk masyarakat,” jelas Alumni FISIP UHO ini.
Agus menyebut, bagi masyarakat yang dukungannya menang tetap tenang. Bagi yang kalah adalah konsekuensi dan bukan akhir dari segalanya.
“Kita harapkan pesta demokrasi ini harus dihargai. Semua berjalan dengan baik dan harus saling menghargai dalam kompetensi,” tukas mantan Ketua Asoka Kendari ini. /C