Reporter: Hendrik
Editor: Kardin
KENDARI – Sebanyak 1200 personel gabungan Tentara Negara Indonesia (TNI) dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) bakal diturunkan untuk mengamankan jalannya Kongres Partai Amanah Nasional (PAN) V di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra).
Kapolda Sultra, Brigjen Pol Merdisyam mengatakan, untuk pengamanan tersebut pihaknya sudah melakukan koordinasi dengan panitia penyelenggara Steering Committee (SC) Kongres PAN.
“Karena ini adalah kegiatan politik, maka kami sampaikan bahwa kami tidak masuk dalam ranah politik, kami hanya mengamankan kegiatan tersebut, makanya dalam kegiatan tersebut kita mengedepankan unsur pengamanan internal partai,” ujar Merdisyam usai memimpin gelar pasukan di Mapolda Sultra, Jumat 7 Februari 2020.
Katanya, apabila terjadi sesuatu hal yang harus melibatkan aparat keamanan (TNI-Polri), maka pihaknyaa akan mengambil langkah.
“Tetapi kita memang mengedepankan langkah-langkah humanis dan persuasif karena kegiatan ini perhelatan partai,” ungkap pria satu bintang di pundaknya itu.
Untuk diketahui, peserta yang bakal menghadiri Kongres V PAN di Sultra diperkirakan mencapai 6000-an kader dari seluruh pengurus provinsi dan kota di Indonesia.