MUNA BARAT

Salah Nama, Hasil Swab Laode M Rajiun Tumada Dinilai Tidak Lazim

1059
H. La Pili, S. Pd. (Foto: Istimewa).
H. La Pili, S. Pd. (Foto: Istimewa). (Foto: Istimewa).

Reporter : Jul Awal Sanatu

LAWORO – Hasil swab yang dikeluarkan oleh dinas terkait yang beredar luas di media sosial terkait positif covid-19 terhadap bakal calon bupati Muna, Laode M Rajiun Tumada dinilai tidak lazim.

Hal itu dikatakan bakal calon wakil bupati Muna, H. La Pili. Menurutnya, rapid tes terbaru maupun beberapa kali sebelumnya selalu hasilnya Non Reaktif.

“Dan beliau sendiri pun nampak sehat bugar tak kurang suatu apapun juga. Saya menyaksikan beliau malah sangat ketat memperlakukan Protokol Kesehatan pada dirinya, jadi wajar klu hasil Sweeb tersebut banyak menimbulkan pertanyaan,” ungkap La Pili, Senin sore, 7 September 2020.

Mantan politisi PKS ini juga menegaskan kesesuain identitas juga patut dipertanyakan karena penulisan nama bacabup Muna itu yang tidak familiar.

“Ld Muh Rajiun M padahal yang benar adalah Laode M. Rajiun Tumada. Bisa saja ini bukan sampel yang diambil dari Laode M. Rajiun Tumada yang Calon Bupati Muna saat ini tapi dari orang lain,” jelasnya.

Lebih lanjut, mantan wakil ketua DPRD Sultra ini menjelaskan hasil dari swab mandiri mestinya hanya menjadi pegangan individu yang bersangkutan dan dipergunakan pada tujuannya bagi bakal calon cukup diperlihatkan saat daftar di KPUD.

“Menjadi aneh kalau kemudian hasilnya secara fulgar difoto dan diupload oleh orang lain. Kami menduga kuat ada yg sengaja main dan atas dugaan ini kuasa hukum kami akan segera melakukan penelusuran,” pungkasnya.

Ia mengaku jika nanti ditemukan ada yang terlibat maka harus diproses hukum.

“Jadi kepada semua Tim RAPI mari bersama kita kawal adanya Indikasi Permainan ini, Terus Solidkan barisan kita dan maksimalkan doa-doa kita kepada Allah SWT semoga kita semua dalam sebaik-baik Lindungan_Nya, Aamiin, ” tutupnya. (2/2)

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version