KENDARI – Untuk menyambut kedatangan Presiden Joko Widodo yang dijadwalkan akan melakukan kunjungan di Kota Kendari, Sulawesi Tenggara pada 18 November mendatang, Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari terus mematangkan sejumlah persiapan. Diantaranya menggelar rapat persiapan yang diikuti sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Jumat (2/11/2018).
Pelaksana Tugas (Plt) Walikota Kendari Sulkarnain K mengatakan, pada tanggal 18 November presiden RI akan berkunjung di kota Kendari, tetapi sebelumnya pada tanggal 17 November presiden presiden terlebih dahulu akan berkunjung di kota Bau Bau, kemudian sore hari akan berkunjung di kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
“Di kota Baubau ada penyerahan sertifikat, kemudian akan ke Konsel untuk menghadiri zikir akbar dan setelah itu akan bermalam di kota Kendari,” ungkapnya saat ditemui usai kegiatan rapat di kantor Walikota Kendari, Jumat (02/11/2018).
Ia menyatakan, sebagai kepala negara tentu akan disambut, dimana agendanya akan dilaksanakan jalan sehat bersama masyarakat dan masyarakat akan dikordinir supaya tertib.
“Adapun peserta jalan sehat itu sekitar 3000 orang serta akan ada dorprize yang akan diundi,” terangnya.
Sulkarnain menambahkan, untuk diketahui janji presiden tahun 2019 tidak hanya dana desa yang akan di kucurkan tetapi dana keluarahan mulai akan dikucurkan sekitar 300 juta.
“Kunjungan ini tidak ada kaitannya dengan Pemilihan Presiden (Pilpres) intinya tugas kita menyambut dan memastikan kehadirannya dikota memberikan kesan yang positif, sehingga kegiatan yang dilakukan oleh pemerintah kota Kendari mendapatkan perhatian dari pemerintah pusat,” tutupnya. (b)
Reporter Waty
