Reporter : Hasrun
RUMBIA – Sehari setelah pelantikan DPRD Bombana pada 1 Oktober 2019, puluhan pemuda yang tergabung dalam Keluarga Besar Mahasiswa (KBM) Bombana menyampaikan kondisi Bombana terkini, salah satunya kondisi pembangunan jalan yang tidak merata khususnya di Kabaena yang masih jauh dari kata layak.
Muhammad Aswan, salah seorang orator dalam aksi itu mengatakan, anggota Dewan yang baru saja dilantik harus memperjuanagkan hak – hak rakyat Bombana.
“Angggota DPRD yang telah didaulat tidak boleh menutup mata dengan kondisi Bombana,”ujar Aswan saat menyampaikan orasinya.
BACA JUGA :
- Dinas Pariwisata Sultra Terbaik Soal Keterbukaan Informasi Publik
- Wakil Ketua Komisi V DPR RI Bersama Direktur Bendungan dan Danau Kementrian PUPR Kunjungi Lokasi Bendungan Pelisika
- KPU Muna Barat Sukses Raih Penghargaan Peringkat I Terkait Pengelolaan Pelaporan Dana Kampanye
Selain itu, massa aksi juga meminta agar anggota Dewan untuk membuat Peraturan Daerah (Perda) tentang dana hibah lembaga kemahasiswaan yang ada di Bombana.
“DPR Bombana juga harus membuat Perda mengenai pengelolaan perikanan untuk meningkatkan PAD Bombana,”ucapnya.
Saat berita ini terbitkan aksi masih berlangsung di depan Gedung DPRD Bombana. (A)