KONAWE KEPULAUANSULTRA

Sekda Konkep Ancam ASN, Tidak Ikut Penurunan Bendera Akan Dikena Sanksi

1104
×

Sekda Konkep Ancam ASN, Tidak Ikut Penurunan Bendera Akan Dikena Sanksi

Sebarkan artikel ini
Bupati Konkep Ir H Amrullah MT, Saat Memimpin Upacara Hut RI ke 74 Tahun. (Foto : Ajad Sudrajad/Mediakendari.com/A)

Reporter : Ajad Sudrajad
Editor : Ismed

LANGARA – Usai pelaksanaan upacara Hut Republik Indonesia (RI) yang ke-74 tahun Konawe Kepulauan (Konkep) Sulawesi Tenggara (Sultra) yang bertempat di Tempat Penampungan Ikan (TPI) Langara, Sabtu, 17/8/2019.

Secara tiba -tiba Sekertaris Daerah (Sekda) Aparatur Negeri Sipil (ASN) Konkep Ir H Cecep Trisnajayadi MM, mengambil mick pengeras suara dan memberikan nada ancaman kepada para ASN Konkep yang hadir dalam upacara penaikan bendera pagi tadi.

Ancaman Jenderal ASN Konkep itu,tidak lain memberikan peringatan kepada seluruh ASN lintas OPD Konkep, agar menghadiri upacara penurunan bendera yang akan dilaksanakan pada sore nanti kalau tidak akan dikenakan sanksi.

Cecep Trisnajayadi,menegaskan kepada pegawai yang tidak hadir pada saat penurunan bendera sebentar sore maka dengan tegas saya sampaikan akan diberikan sanksi, yakni berupa Tunjangan Penghasilan Pengawai (TPP), tidak akan dibayarkan.

BACA JUGA :

“Jika ada ASN Konkep yang tidak mengikuti upacara penurunan bendera sebentar sore akan diberikan sangksi berupa TPPnya tidak akan dibayarkan,” tegas Cecep.

Upacara Hut RI yang ke 74 Tahun yang dimulai pada pukul 8.30 Wita tersebut berlangsung sukses dan hikmat.

Bupati Konkep Ir H Amrullah MT, bertindak sebagai Inspektur Upacara, sementara Ketua DPRD Konkep Musdar, S.Sos bertindak sebagai pembaca Teks Proklamasi.

Turut hadir dalam upacara kemerdekan itu yakni Wakil Bupati Konkep, Andi Muhammad Lutfi SE, MM, Ketua DPRD Konkep Musdar, S Sos dan Anggota, Sekda Konkep Ir H Cecep Trisnajayadi MM, Danramil Wawonii Cpt Samuri, Kapolsek Wawonii AKP Samsir Nasir SH, serta Pimpinan OPD lingkup Konkep.

Selain itu juga hadir pula, Camat Wawonii Barat, Kepala Puskesmas Langara, para Kepala Desa se Kecamatan Wawonii Barat, dan Seluruh Kepala Sekolah dan Guru bersama Siswa Siswi tingkat SMA, SMK, SMP, SD Wabar, Tokoh Masyarakat dan Tokoh Pemuda. (B)

You cannot copy content of this page