ACEH TIMUR – Sejumlah wartawan merasa kesal dan kecewa karena dilarang meliput acara Pertemuan Advokasi dan Sosialisasi dalam rangka pembentukan dan penguatan Tim Pelaksana Kesehatan Jiwa Masyarakat (TPKJM).
Wartawan radaraceh.com, Romi mengatakan, awalnya dirinya datang bersama dua rekannya yang juga dari media online hendak meliput acara yang dibuat oleh Dinas Kesehatan Provinsi Aceh.
Ditambahkan, saat hendak masuk ke ruangan acara, ketiganya dipanggil oleh sejumlah ibu-ibu yang duduk di meja tempat registerasi peserta, dan dimintai surat tugas masing-masing media.
Romi menjelaskan kedatangannya untuk meliput acara sambil menunjukan ID CARD PERS, Namun tetap tidak dibolehkan masuk tanpa surat tugas.
Kemudian semua ibu-ibu yang berjumlah empat orang tersebut bergegas masuk ke ruangan acara dan meninggalkan ketiga wartawan di luar ruangan tanpa penjelasan lebih lanjut.
“Kami sangat kecewa dengan sikap panita yang melarang kami meliput acara Dinkes tersebut”. Ujar Romi, Selasa (28/11).
Masih menurut Romi, acara tersebut akan berlangsung selama dua hari, yakni mulai Selasa 28 sampai dengan Rabu 29/11 besok.
Romi menduga acara tersebut sengaja dilarang diliput oleh wartawan agar panitia bisa ‘korupsi’ jadwal dan waktu, mengingat ini acara akhir tahun untuk menghabiskan anggaran non fisik.
Redaksi
