Reporter : Asrul Hamdi/Editor: Indi La’awu
WAKATOBI – Dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak 9 Desember 2020 mendatang, Komosi Pemilihan Umum (KPU) Wakatobi memastikan tidak ada penambahan anggaran meski dilaksanakan ditengah pandemik Covid-19.
Hal tersebut disampaikan Ketua KPU Wakatobi, Abdul Rajab dihadapan awak media usai Rapat Koordinasi terkait pelaksanaan tahapan lanjutan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Wakatobi, Senin (22/6/2020)
“Kemarin sudah ada hasil rasionalisasi anggaran di KPU sebesar Rp3 Miliar dan yang dibutuhkan sebanyak Rp400 juta. Nah, kita mengurangi item-item yang mana untuk mendapat angka itu sesuai dengan RAB pelaksanaan Pilkada dimasa Covid-19 sebesar Rp3,4 Miliar. Jadi anggaran KPU dalam pelaksanaan Pilkada 9 Desember 2020 tetap Rp28 Miliar, tidak ada penambahan,” bebernya
Ia menambahkan jika pada pelaksanaan Pilkada 9 Desember 2020 mendatang jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari 327 kembali ke 274 karena masih memenuhi pelaksanaan di masa Covid-19 maksimal 500 pemilih.
“Pada Pilcaleg 2019 lalu ada 327 TPS karena ada surat dari KPU RI bahwa jumlah TPS dikembalikan ke jumlah yang digunakan pada Pemilihan Gubernur 2018 lalu yakni 274 TPS dan dimasa Covid-19 dimaksimalkan 500 pemilih tiap TPS. Wakatobi masih memenuhi itu karena maksimal hanya 400 lebih itupun hanya 7 TPS,” tambahnya
Terkait tekhnis pemilihan, Rajab mengungkapkan pihaknya masih menunggu Peraturan KPU terkait pemungutan dan penghitungan suara dimasa pandemik Covid-19.
“Kita masih menunggu PKPU terkait tekhnis pemungutan dan penghitungan, karena ini masa Covid-19 tentu gambaran besarnya dalam proses di TPS mengacu pada protokoler Covid-19. Pake masker, sarung tangan, disiapkan cuci tangan, handsanytizer dan jaga jarak baik pemilih maupun panitia,” tutupnya. (B)
