WANGGUDU – Menumpuknya sampah di sejumlah objek wisata di Kabupaten Konawe Utara (Konut) akibat tingginya angka kunjungan wisatawan, menjadi perhatian khusus Dinas Pariwisata Kabupaten Konut, Sulawesi Tenggara (Sultra). Mengantisipasi penumpukan sampah yang dikhawatirkan dapat mengganggu kenyamanan berwisata tersebut, Dispar Konut bakal meniyapkan armada Pengangkut Sampah.
Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Konut Yade Riyanto menjelaskan, telah terjadinya penumpukan sampah sisa makanan dan ranting pohon tumbang di kawasan wisata permandian Taipa, Desa Taipa Kecamatan Lembo.
Selain disebabkan rendahnya kesadaran wisatawan yang kerap membuang sampah sembarangan, penumpukan sampah di kawasan tersebut akibat terbawa ombak laut ke tepi pantai. Olehnya itu, papar Yade, dengan tersedianya fasilitas mobil pengangkut sampah di lokasi wisata tersebut, diharapkan dapat meminimalisir terjadinya penumpukan sampah.
“Kalau saat ini sampah penyebabnya itu bagaimana kalau musim ombak, itu yang sering bawa. Tapi tahun depan udah ada sarana dan prasana untuk pembersihan pantai,” katanya, Selasa (20/11/2018). Yade sendiri menargetkan, keberadaan mobil pengangkut sampah ini dapat direalisasikan tahun 2019 mendatang.
Selain itu, Ia juga berharap agar wisatawan baik dari dalam daerah maupun luar daerah yang berkunjung di lokasi wisata seperti permandian Taipa, Puudonggala dan wisata air panas Wawolesea dapat menjaga kebersihan di tempat tersebut.
“Kita harap juga kesadaran dari pengunjung untuk selalu menjaga kebersihan jika berkunjung di lokasi wisata,” harapnya.
Repoter : Mumun
Editor : Upi
