KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), H. Ali Mazi menanggapi aksi blockade jalan Landono – Mowila, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel).
Aksi blockade jalan dengan batang pohon pelindung yang ditebang melintang kea rah jalan ini dilakukan warga pada Senin 21 November 2022.
Baca Juga : Ciptakan Situasi Kondusif Jelang Pemilu 2024, Pemprov Sultra Bakal Pasang Spanduk Imbauan
“Toh kita sendiri kan memberikan anggaran tidak sewenang-wenang, disetiap tahun cuman dua kali,” jelas Gubernur Sultra, Ali Mazi, Senin 21 November 2022.
Dirinya juga meminta warga agar tidak memblokir jalan, karena dapat mengganggu pengguna jalan. Masyarakat diminta menyampaikan aspirasinya secara tertulis.
“Yah kenapa di blokir itukan jalan raya, kan menggangu dilewati masyarakat ndak perlu, kalau misalkan menyampaikan kepada pemerintah sampaikan tertulis melalui bupati sampaikan pada gubernur bahwa jalan mereka butuh diaspal,” tambahnya.
Gubernur Sultra dua periode ini juga menyebutkan untuk semua jalan yang rusak akan mendapatkan perhatikan dan akan dilakukan perbaikan.
Baca Juga : Pemprov Sultra Perkuat Sinergitas Menjelang Pemilu 2024
“Kan sekarang ini kita 17 kab/kota kita tidak bisa perhatikan cuma satu daerah, semua kita perhatikan,tentu kalau sudah jalan parah pasti kita perbaiki insha allah 2023 ini untuk melakukan perbaikan,” terangnya.
Ia juga memastikan jika dana untuk perbaikan tersebut telah tersedia. “Dan anggarannya sudah ada, dan saya himbau kepada masyarakat agar jangan memblokir jalan raya, karena ini pidana, bukan milik pribadi nanti bisa ditangkap polisi,” pungkasnya.
Reporter: Sardin.D
