KENDARI, MEDIAKENDARI.COM – Akhirnya Rektor Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Prof Muhammad Zamrun Firihu berhasil menyatukan seluruh fakultas di kampus hijau bumi tridarma di dalam satu tempat dengam diresmikannya gedung Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan pada Senin, 30 Januari 2023.
Peresmian gedung itu merupakan salah satu penantian panjang yang selama ini dinantikan oleh mahasiswa kehutanan untuk dapat bergabung dan berkumpul bersama di lingkungan Kampus Baru UHO yang berlokasi di Jalan HEA Mokodompit, Kecamatan Kambu, Kota Kendari.
Sebab sebelumnya Fakultas Kehutanan terletak di kampus lama tepatnya di Jalan Mayjen S, Kecamatan, Kendari Barat.
Dalam sambutannya, Prof Muhammad Zamrun Firihu mengatakan pembagunan gedung ini merupakan bagian dari salah satu rencananya sejak terpilih menjadi sebagai rektor UHO.
“Dulu memang sejak saya terpilih jadi rektor itu cita-cita saya untuk mengumpulkan semua mahasiswa S1 dalam satu tempat,” ujarnya.
Namun dirinya baru bisa merealisasikan itu semua dikepemimpinan dua periodenya, sebab menurutnya banyaknya rintangan dan tantangan yang menghambat membuat proses tersebut cukup lama terkabulkan.
Sehingga dengan telah diresmikannya Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan yang baru itu melengkapkan semua fakultas terkumpul dalam satu tempat di Kampus Baru UHO.
Lebih lanjut, dirinya berharap semoga dengan dipindahkannya fakultas ini mahasiswa bisa lebih giat belajar dan saling berlomba dalam meningkatkan prestasi di bidang akademik.
“Semoga dengan terkumpulnya semua fakultas di sini mahasiswa bisa menjadikannya sebagai ajak untuk berlomba dalam meningkatkan prestasi,” katanya.
Dirinya menambahkan bahwa gedung ini telah dilengkapi dengan fasilitas di dalamnya, sehingga mahasiswa sudah bisa menggunakannya.
Sehingga, Rektor dua periode ini berharap mahasiswa dapat menjaga dan merawat gedung tersebut dengan baik agar bertahan lama dan bisa dimanfaatkan oleh calon-calon mahasiswa kemudian hari.
Sementara itu, Dekan Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan, Lies Indriyani menyapaikan dirinya bakal memanfaatkan gedung tersebut dengan baik untuk mendorong semangat tenaga para pendidik dalam menggenjot akreditas menjadi unggul.
“Dengan bantuan ini semoga bisa lebih mendorong semangat pihak Fakultas Kehutanan untuk menggenjot semangat untuk menjadikan akreditasi yang unggul,” tuturnya.
Ia menjelaskan untuk saat ini jumlah mahasiswa di Fakultas Kehutanan dan Ilmu Lingkungan ada sebanyak 1024 mahasiswa dari dua program studi (prodi), yakni Kehutanan dan Ilmu Lingkungan
Sedangkan untuk tenaga pendidikan ada sebanyak 49 orang dan tenaga kependidikan berjumlah 19 orang serta cleaning service sebanyak 18 orang.
Reporter : Muhammad Ismail
