FEATUREDKendariMETRO KOTANASIONALPARTAI POLITIKPILEGPOLITIK

Tolak Politik Uang dan Politisasi SARA, Bawaslu Sultra Gelar Deklarasi

758
Ilustrasi. Taya/mediakendari.com

KENDARI – Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar deklarasi tolak dan lawan politik uang, serta politisasi SARA untuk Pilkada Serentak 2018, Rabu (14/02/2018).

Menurut Ketua Bawaslu Sultra, Hamiruddin Udu, deklarasi yang juga dihadiri oleh Komisi Bawaslu RI ini dilaksanakan secara serentak se-Indonesia.

“Deklarasi ini dilakukan serentak di semua daerah di Indonesia,” ungkap Hamiruddin dalam sambutannya di salah satu hotel di Kendari.

Lanjut Hamiruddin, pihaknya berharap agar Pilkada yang diselenggarakan di Sultra ini berjalan secara demokratis dan damai.

“Saya berharap kita semua menjaga Pilkada ini agar tidak ada konflik,” harapnya.

Kata dia, ini adalah awal yang tentu kedepan sampai pemilihan selesai akan selalu berkoordinasi terus menerus untuk tetap menolak politik uang serta politisasi SARA.

“Ini adalah awal, sampai pemilihan selesai kami akan selalu berkoordinasi untuk tolak politik uang dan politisasi SARA,” tegasnya.

Tambah Hamiruddin, karena jumlah anggota pengawas Pemilu yang sangat terbatas baik tingkat RI, provinsi, kabupaten/kota, kecamatan hingga desa, sehingga Bawaslu akan melibatkan semua pihak yang memiliki visi yang sama dalam pengawasan Pemilu.

“Olehnya itu kami melibatkan semua pihak yang memiliki tujuan yang sama untuk mewujudkan Pemilu yang demokratis dan berintegritas,” tutupnya.

Reporter: Hendrik B
Editor: Jubirman

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version