DaerahKONAWE

Wabup Konawe Resmikan Puskesmas Sampara, Target Akreditasi A

2057
Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara, meninjau fasilitas di Puskesmas Sampara. Hasmar Tombili.jpg
Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara, meninjau fasilitas di Puskesmas Sampara. Hasmar Tombili.jpg

Reporter : Hasmar Tombili

UNAAHA – Perjuangan panjang petugas kesehatan di Puskesmas Sampara berbuah manis. Kini puskesmas yang berada di Desa Pohara-Kecamatan Sampara itu, naik status dengan predikat akreditasi A. Peningkatan status tersebut, diikuti dengan peresmian Puskesmas oleh Wakil Bupati Konawe, Gusli Topan Sabara, Senin 8 Juni 2020.

Gusli mengatakan, penguatan pelayanan Puskesmas Sampara, bisa menjadi alternatif pelayanan masyarakat di wilayah yang masuk zona industri tersebut. Karenanya, dia berjanji akan mengalokasikan dana yang bersumber dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD), untuk pengadaan alat kesehatan, termasuk menambah tenaga dokter untuk lebih memaksimalkan pelayanan kesehatan pada masyarakat.

“Kita harapkan Puskesmas Sampara bisa menjadi puskesmas episentrum di wilayah timur kabupaten Konawe. Penguatan tenaga medis dan alat kesehatan, akan kita push melalui APBD. Karena tercapainya derajat kesehatan masyarakat di suatu wilayah, menandakan adanya dukungan pemerintah di dalamnya. Nah, bagaimana itu bisa tercapai, ya salah satunya dengan dukungan anggaran dari pemerintah,” katanya.


Menurut mantan ketua DPRD Kabupaten Konawe itu, bukan saja alat kesehatan dan tenaga medis yang akan di push oleh Pemkab Konawe, tapi juga pengadaan perumahan bagi dokter dan terkait kenyamanan dan keindahan puskesmas.

“Kita akan adakan perumahan bagi dokter, agar dokternya konsentrasi dalam memberikan pelayanan pada masyarakat. Tidak lupa juga, pagar pengaman puskesmas kita adakan, supaya lingkungan sekitarnya makin bersih, termasuk pemasangan paving blok di halaman puskesmas,” jelasnya.

Gusli berharap, pasien yang akan dirawat inap, tak perlu lagi ke RSU Bahteramas. Cukup di Puskesmas Sampara saja, penyakit si pasien sudah bisa ditangani.
Sementara itu Kepala puskesmas Sampara, Hj. Suriani S.KM, M.Kes, menjelaskan, sebelum ada wabah virus Covid-19, pasien yang berkunjung ke Puskesmas Sampara biasanya mencapai 60 orang perhari.

“Jadi kami harapkan Pemda Konawe bisa memikirkan penambahan tenaga kesehatan khususnya Dokter. Untuk tenaga kesehatan sudah terpenuhi. Rinciannya, untuk Pegawai Negeri Sipil sebanyak 26 orang dan PHL ada 23 orang, ” tandasnya.

Dalam peresmian tersebut, Gusli didampingi Sekretaris Dinas Kesehatan Konawe, H.Syamsul S, SKM, MM.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version