ANDOOLO – Wakil Bupati Konawe Selatan (Konsel), Arsalim Arifin menyerahkan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) di Kantor Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB).[sg_popup id=”8″ event=”onload”][/sg_popup]
Berkas SAKIP sebagai produk akhir Pemkab Konsel tahun 2018 tersebut diterima oleh Deputi Bidang Reformasi, Birokrasi, Akuntabilitas Aparatur dan Pengawasan, M Yusuf Ateh di Jakarta, Jumat (2/2/2018).
Usai menerima Penyerahan komitmen peningkatan kinerja SAKIP Kabupaten Konsel tahun 2018 itu, M Yusuf Ateh memberikan arahan dan evaluasi kepada Pemda Konsel melalui Wabupnya, Arsalim, diantaranya agar memperbaiki dan menyinkronkan RPJMD ( Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah) dengan SAKIP di masing-masing Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemda Konsel.
“Dimana sistem ini merupakan integrasi dari sistem perencanaan, penganggaran dan pelaporan kinerja, yang selaras dengan pelaksanaan sistem akuntabilitas keuangan sesuai sasaran indikator kinerja yang diprioritaskan oleh Pemda setempat,” tutur Yusuf.
Lanjut Yusuf, hal tersebut juga didukung dengan membangun suatu sistem aplikasi elektronik berbasis web atau e-Government yang di dalamnya terdapat sistem e-plan, e-budgetting, e-report, e-monev yang terintegrasi dan terpadu.
“Kami bersedia melakukan pendampingan itu,” ucapnya.
Lanjutnya, dengan berusaha mengoptimalkan penerapan SAKIP di seluruh instansi Pemkab, bisa meningkatkan efisiensi anggaran. Namun, untuk mewujudkan hal tersebut bukan hanya memotong anggaran, tapi harus dimulai dengan memperbaiki pola penganggaran di setiap OPD berbasis kinerja.
Sedangkan, Wabup Konsel, Arsalim Arifin mengatakan, penyusunan dan penyerahan SAKIP adalah bentuk keseriusan dan komitmen pemerintah sesuai penjabaran visi – misi Kabupaten Konsel kedepan untuk meningkatkan kinerja setiap OPD dengan sistem tata kelola pemerintahan yang baik dan bebas penyalahgunaan atau korupsi yang bisa dipertanggungjawabkan. Tentu pula selalu memperhatikan asas efektivitas dan efisiensi di setiap pengalokasian anggaran.
“Pembuatan SAKIP juga sudah menjadi tanggung jawab dan kewajiban kita dalam penyusunannya, dan untuk penerapannya tentu hasil kinerjanya harus terukur sesuai besaran outcome dengan sasaran strategis dan bisa dipercaya atau diterima oleh masyarakat yang bertujuan untuk memacu pembangunan di Kabupaten Konsel demi terwujudnya masyarakat yang sejahtera,” kata Arsalim.
Sedangkan untuk menjawab keinginan Deputi Kemenpan RB terkait e-Government, Arsalim menyampaikan, sejak tahun lalu telah dianggarkan dengan membuat aplikasi elektroniknya
“Awal tahun 2018 sudah mulai berjalan dan dipergunakan secara bertahap,” pungkasnya.
Reporter: Erlin
Editor: Jubirman
