Reporter : Rahmat R.
JAKARTA – Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra) Lukman Abunawas menjamin pelaksanaan seleksi eselon II lingkup Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sultra dilaksanakan objektif.
Lukman Abunawas menjelaskan, seleksi 12 kepala OPD Pemprov Sultra yang dilaksanakan 16 – 18 Februari 2020, bebas intervensi karena Pansel yang ditunjuk memiliki pengalaman dalam assesment.
“Pansel yang ditunjuk Pemprov Sultra dari UNM, LAN dan beberapa aksesor dan tim penilai perguruan tinggi. Tim ini orang objektif dan teruji dijamin tidak ada intervensi dari gubernur, Wagub maupun Pj Sekda, siapapun yang lulus itu adalah hak preogratif pansel, ” ungkap Lukman saat diwawancarai di ruang kerjanya, Kamis (20/02/2020).
Menurutnya, siapa pun yang dinyatakan lulus pada tiga besar dalam seleksi tersebut akan direkomendasikan ke Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN) untuk selanjutnya dipilih Gubernur Sultra.
Ia berharap agar siapapun yang bakal menjadi Kepala OPD dari hasil seleksi agar bisa secepatnya menyesuaikan dengan program Gubernur dan Wakil Gubernur Sultra.
“Intinya yang tes ini adalah orang-orang hebat yang punya kemampuan, artinya ketika terpilih pasti akan tahu apa yang akan dikerjakan untuk Pemprov Sultra, ” tandas Lukman.