KOLAKA – Dalam menyambut Hari Raya Idul Fitri, Ramadhan 1439 H, Polres Kolaka menerjunkan 125 Personil dan dari TNI menerjunkan 133 Personil, dengan total 258 aparat terlibat dalam Operasi Ketupat pengamanan hari besar Islam.
Operasi seperti ini, setiap tahunnya selalu di lakukan oleh gabungan TNI Polri untuk pengamanan Idul Fitri.
Polres Kolaka, melalui Kabag Ops Polres Kolaka Kompol Taufiq Syaiful Bahri, menyampaikan, untuk mengamankan perayaan Idul Fitri di wilayah Kabupaten Kolaka dan Kolaka Timur TNI Polri melakukan pengamanan dan akan bergabung di Lokasi Pospam yang telah ditentukan.
“Operasi akan dilaksanakan pada akhir bulan puasa hingga beberapa hari setelah Hari Raya Idul Fitri, tepatnya tanggal 7 Juni hingga 24 Jui 2018 yang mana dalam Operasi Tersebut Petugas keamanan akan terfokus mengamankan lingkungan masyarakat yang mudik serta pengamanan arus mudik dan balik,” ucapnya ke Mediakendari.com, Kamis 7 Juni 2018.
Lanjut Taufiq, selain Kesiapan Personil Pengamanan yang akan di terjunkan kelapangan untuk melaksanakan Pengamanan menjelang perayaan Hari Raya Idul Fitri 1439 H telah dilaksanakan pengecekan Ranmor maupun Sarpras.
“Giat ini, memang merupakan tahapan penting yang harus dilaksanakan dalam proses manejerial, guna memastikan bahwa Polri beserta seluruh instansi terkait dan segenap potensi masyarakat benar–benar siap baik dari segi kekuatan personil, kemampuan, maupun kelengkapan sarana prasarana yang akan digunakan sebelum diturunkan ke lapangan,” tambahnya.
“Diharapkan dapat dilakukan pengecekan mendetail, sehingga seluruh rencana yang telah dirancang dengan matang bisa berjalan dengan lancar. Dengan demikian, keamanan, kenyamanan dan kondusifitas pada penyambutan arus mudik dapat dirasakan masyarakat,” jelasnya.
Taufiq juga menegaskan, pengamanan arus mudik adalah merupakan kegiatan kemanusiaan. Karenanya, dalam upaya pengamanan ini pihaknya juga harus bisa memastikan sarpras yang akan digunakan oleh jajarannya, termasuk di Polres Kolaka.
