Kendari

Aksi berlanjut Hingga Malam, Mahasiswa Blokade Jalan di Bundaran Tank Andonohu

580
Aksi demonstrasi
Aksi demonstrasi yang dilakukan ribuan masa saat memblokade jalan. Foto: MEDIAKENDARI.com/Ardiansyah.

Reporter : Ardiansyah

KENDARI – Aksi demonstrasi yang dilakukan ribuan masa kini sampai ke Bundaran Tank Andonohu, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra). Sabtu, 26 September 2020.

Ribuan mahasiswa yang tergabung dalam tragedi September Berdarah (Sedarah) yang menewaskan dua mahasiswa Halu Oleo, kini dipukul mundur. Hingga dipukul 18.52 Wita, mahasiwa terus berlarian untuk menghindari gas air mata.

Dari pantauan awak media, Mahasiswa sampai memblokade jalan yang mengakibatkan lalu lintas sekitar bundaran Tank Andonohu, Kota Kendari menjadi lumpuh total dan tidak dapat di lewati oleh pengguna jalan.

“Untuk saudara-saudara mahasiswa untuk segera meninggalkan tempat dan kembali kerumah masing-masing,” ucap perwira Polisi yang memimpin para tim Dalmas.

“Tolong jangan merusak fasilitas umum. Disampaikan kepada pengunjuk rasa, agar segera membubarkan diri dan kembali ketempatnya masing-masing dengan tertib,” lanjutnya.

Diketahui bahwa, Tepat setahun kematian dua mahasiswa Universitas Halu Oleo, Randi dan Yusuf Kardawi pada 26 September 2019 lalu. Berbagai elemen organisasi dan mahasiswa melakukan aksi didepan Markas Kepolisian Daerah (Mapolda).

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version