Reporter : Hendrik B
Editor : Kang Upi
KENDARI – Untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran di musim kemarau, Dinas Pemadaman Kebakaran (Damkar) Kota Kendari menyiapkan 7 unit mobil pemadam.
Hal ini sebagaimana diungkapkan Kepala Dinas Damkar Kota Kendari Junaidin Umarm bahwa pihaknya menyiapkan 7 unit mobil pemadam dan 3 peleton petugas Damkar yang siap 1×24 jam.
“Kami siapkan tiga peleton diantaranya dua peleton untuk pemadaman dan satu peleton untuk penyelamatan,” ujarnya, Selasa (03/09/2019).
Dimusim Kemarau ini, kata Junaidin, sumber api tidak semata-mata datangnya dari sumber api, tetapi pergesekan suatu benda kering juga bisa menimbulkan percikan yang berpotensi kebakaran.
Ia menilai wilayah kosong di daerah Lepo-Lepo, Poasia, Kambu, dan Puwuatu, merupakan daerah yang rentang terjadi kebakaran.
“Terkadang kita mendapatkan laporan kebakaran disana, tapi kita juga tidak tau, apa itu disengaja atau tidak,” ungkapnya.
Baca Juga:
- Ajakan ‘Main’ Bikin Resah, Mahasiswi di Kendari Laporkan Pria yang Masuk Kamar Tanpa Izin
- Perkuat Identitas Produk Lokal, Kanwil Kemenkum Sultra Dorong Pendaftaran Merek Kolektif
- Banjir di Sumatera: Alarm Keras untuk Kita Semua
- Penawaran Spesial Akhir Tahun, Informa Kendari Hadirkan Beli 1 Gratis 1 dan Cashback Hingga 12% pada 5–7 Desember
- Bahas SIM hingga Keamanan Lingkungan, Ditlantas Polda Sultra Serap Aspirasi Warga Kambu
- HUT Korpri ke-54, Polda Sultra Tebar Manfaat Lewat Pengobatan dan Kacamata Gratis
Untuk itu Ia menghimbau masyarakat, agar berhati-hati dimusim kemarau karena sumber api tidak hanya didatangkan dari seseorang, tetapi juga karena pergeseran benda kering.
“Kami imbau kepada masyarakat selalu berhati-hati di musim kemarau ini,” imbaunya. /A
