NEWS

Antisipasi Lonjakan Harga, Disperdagkop Cegah Adanya Tangan Kedua dan Ketiga

505
×

Antisipasi Lonjakan Harga, Disperdagkop Cegah Adanya Tangan Kedua dan Ketiga

Sebarkan artikel ini
Kepala Disperdagkop dan UKM Kota Kendari Alda Kesutan Lapae

KENDARI, MEDIAKENDARI.COM- Cegah lonjakan harga menjelang bulan Ramadan, Dinas Perdagangan Koperasi (Disperdagkop) dan UKM Kota Kendari koordinasi dengan Bulog untuk mencegah adanya tangan kedua dalam penjualan.

Kepala Disperdagkop dan UKM Kota Kendari, Alda Kesutan Lapae mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan Bulog untuk turun langsung ke pasaran untuk mencegah adanya tangan kedua dan ketiga.

“Kan ada pembeli pertama, kedua, dan ketiga, yang ketiga ini biasanya kena dampaknya. Tangan kedua dan ketiga inilah yang menyebabkan harga melonjak kalau dia harga 100 ribu, nantinya kalau ditangan ketiga bisa sampai 120 ribu,” katanya.

Menurutnya lonjakan harga terjadi akibat adanya permainan pembelian. Oleh sebab itu pihaknya bersama Bulog membuat satu perjanjian untuk tidak memberikan pelayanan ketika tidak menggunakan kupon yang menyatakan bahwa pembeli merupakan pedagang di pasar.

“Ini bisa mengantisipasi jangan sampai ada yang berkali-kali belanja. Karena kalau dibeli semua dan ditampung semua lantas ketika kekurangan pasokan inilah yang membuat lonjakan harga,” jelasnya.

Alda juga mengungkapkan lonjakan harga pada beras juga terjadi akibat adanya pembeli ketiga atau tangan ketiga.

“Karena beras yang ada di Kota Kendari itu cuku. Kemarin itu puluhan ton masuk masuk bisa mencukupi sampai lebaran bahkan setelah lebaran,” tutupnya.

Reporter: Dila Aidzin

You cannot copy content of this page