Redaksi
UNAAHA – Kebiasaan memancing ikan lele pada malam hari di sungai Lahumbuti, justru menjadi malapetaka bagi Melkias (54) dan putranya Rein (17) warga Kelurahan Unaaha, Kecamatan Unaaha, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara (Sultra) , pada Minggu (17/3/2019) sekitar 19.30 Wita. Saat itu, Melkias tiba-tiba diterkam buaya, hingga tenggelam ke dalam sungai.
Baca Juga :
- Rela Basah-Basah, Pj Bupati Konawe Harmin Ramba Tinjau Lokasi Banjir di Desa Laloika Pondidaha
- Informasi Terkait Pasien Meninggal karena Obat Terlarang di RS Jiwa Sultra adalah Hoaks
- Prestasi Pj Bupati Konawe Diakui Presiden Jokowi dan Mendagri, Kamis 25 April 2024, Harmin Ramba Terima Piagam Penghargaan di Balai Kota Surabaya
- Pemprov Sultra Siap Tampung Pedagang Kawasan MTQ ke Gedung PLUT KUMKM
- Pj Gubernur bersama Sekda Sultra Melayat Almarhum Sultan Buton ke-40
- Polsek Poasia Bekuk 7 Pelaku Curanmor di Kota Kendari, 2 Residivis
Informasi yang berhasil dirampung, awalnya korban yang saat ini tercatat sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) bersama anaknya sedang mancing malam di sungai Lahambuti, saat itu pancing korban dimakan ikan Lele, kemudian korban menarik pancingnya, karena ikan yang makan umpannya cukup besar, korban lalu bergeser ke tepi sungai untuk menarik tali pancingnya.
Namun pada saat korban menarik tali pancingnya yang tidak jauh dari air sungai, tiba-tiba tangan korban digigit dan ditarik buaya sehingga korban turun ke dalam sungai, saat itu korban berusaha melepaskan diri dari tarikan buaya, namun buaya tersebut tetap menarik korban hingga ke dalam sungai.
“Saya liat, dia (korban,red) ditarik buaya ditarik ke dalam sungai, bahkan senter yang dipasang di kepalanya masih dalam kondisi menyalah,” cerita Rein, Minggu (17/3/2019).
Dalam keadaan menangis, anak korban langsung meninggalkan tempat pemancingan untuk mencari pertolongan kepada masyarakat. Setelah informasi ini menyebar, sekitar pukul 20.30 wita personel Polres Konawe, Polsek Unaaha dan BPBD Konawe bersama warga menuju tempat kejadian musibah (TKM) untuk melakukan pencarian, namun hingga pukul 24.00 wita korban belum juga ditemukan.
Baca Juga :
- Senin Besok, Polres Konawe Agendakan Pemeriksaan Pelapor Terkait Dugaan Pemalsuan Dokumen ASN Sekdes
- Audiens Dengan PT SCM di Kecamatan Routa, Pj Bupati Harmin Ramba Kagum dengan Konservasi
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
- BPN Konawe “Mandul” Tanggani Persoalan Sertifikat Warga Transmigrasi di Tonggauna Utara
- Peduli Kedamaian Warganya, Pj Bupati Konawe Harmin Ramba Instruksikan Penghentian Aktivitas Pengolahan Sawah Terkait Kisruh Lahan II Desa Tawamelwe
- Langkah Pj Bupati Konawe Tangani Kisruh Lahan di Desa Tawamelewe Tuai Apresiasi dari DPP HMTI
Basarnas Kendari yang juga mendapat informasi, langsung memberangkatkan Tim rescue sekitar pukul 23.05 wita dengan menggunakan satu unit rescue truck, satu unit rubber boat bersama peralatan pendukung lengkap lainnya untuk memberikan bantuan SAR terhadap korban.
“Kami memperoleh informasi dari Pak Dedet BPBD Konawe, yang menjelaskan bahwa pada pukul 20.00 wita telah terjadi musibah satu orang tenggelam di sungai Lahambuti, atas info itu tim langsung diberangkatkan untuk ikut melakukan pencarian terhadap korban,” terangnya.