Reporter : Hendrik B
Editor : Kang Upi
KENDARI – Dua kelompok warga Jalan Pemuda Abeli Pudai, Kelurahan Abeli, Kecamatan Abeli, Kota Kendari nyaris bentrok gara-gara uang retribusi truk.
Retribusi ini dipungut dari setiap truk yang melewati lingkungan warga Kelurahan Abeli, sebagai jalur alternatif atas pembangunan jembatan penghubung di Jalan Poros Moramo – Kendari.
Awalnya disepakati, jika setiap truk harus membayar Rp 5 ribu untuk tiap kelompok warga, sebagai biaya penyiraman jalan agar debu dari kendaraan tidak mengotori rumah warga.
Untuk penyiraman, jalur jalan dibagi dua wilayah dan diberikan tanggung jawab bagi tiap kelompok, sebagaimana disepakati dalam pertemuan yang dihadiri warga, Lurah serta Bhabinkantibmas.
Namun, seiring berjalannnya waktu, salah satu kelompok tersebut enggan melakukan penyiraman diwilayah yang telah ditentukan, sehingga diprotes kelompok lainnya. Akibatnya, anggota dua kelompok warga tersebut nyaris ricuh.
Baca Juga:
- Menteri PAN-RB Resmi Setujui Pembentukan BNNK Konawe, Hasil dari Prestasi Kinerja Mantan Pj Bupati Harmin Ramba
- Pengurus Tako Sultra Dilantik, Sarjono: Karate Bukan Sekadar Kekuatan, Tapi Nilai Kehidupan
- Sekda Ferdinand Kaji Omongan Bernada Ancaman Pj Bupati Konawe yang Akan Memberhentikan Sementara Para Kades
- PJ Bupati Konawe Stanley di Tuding Kurang Kerjaan, Ambil Alih Tugas Bawaslu, GAKI Sultra : Kami Akan Laporkan Ke Kemendagri
- Berdalih Rapat Koordinasi Dengan Kades, Pj Bupati Konawe Stanley dan Ketua Bawaslu Konawe Diduga Lakukan Intervensi ke Sejumlah Kepala Desa
- PWI Konawe Minta Ketua KPU Pertanggung Jawabkan Tudingannya Sebut Banyak Media Massa Online di Konawe Tidak Netral
Atas masalah ini, salah seorang warga Kelurahan Abeli, Udo, mendesak Pemerintah Kota Kendari untuk turun yang dalam persoalan debu di wilayahnya. Menurutnya, jangan hanya masyarakat yang berinisiatif, Pemkot juga harus berperan.
“Pemerintah Kota Kendari jangan tinggal diam saja, kita masyarakat disini mau mati karena selalu menghirup udara yang tidak segar (debu, red),” kesalnya. /A