Reporter: Ardilan
BAUBAU – Dinas Tenaga Kerja(Disnaker) Kota Baubau Sulawesi Tenggara (Sultra) mengusulkan anggaran pembangunan gedung Balai Latihan Kerja (BLK) ke Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) RI.
Kepala Disnaker Kota Baubau, Zarta mengatakan pihaknya memasukan usulan ke pemerintah pusat untuk pembangunan gedung BLK karena keuangan daerah terbatas.
Anggaran yang diusulkannya sebesar Rp 22 milyar lebih, untuk membangun satu gedung kantor dan tujuh gedung workshop yakni komputer, menjahit, busana, elektronik, otomotif, kelistrikan dan perkayuan.
“Kami meminta bantuan pemerintah pusat untuk menganggarkan BLK agar bisa mengatasi pengangguran,” ucap Zarta , Rabu 11 Maret 2020.
Zarta juga menjelaskan, pihaknya mencatat ada 4000 pengangguran di Kota Baubau. Menurutnya, apabila tidak difasilitasi dengan membangun BLK, dirinya khawatir pengangguran makin berkembang.
“Kalau BLK dibangun kita bisa melatih pengangguran untuk meningkatkan keterampilannya sehingga dapat menjawab tantangan ketenagakerjaan global yang semakin kompetitif,” ujarnya.
Menurutnya, Pemerintah Kota (Pemkot) Baubau serius menghadirkan BLK, yang dibuktikan dengan kesiapan lahan seluas delapan hektare lebih dan desain bangunannya yang telah dituntaskan sejak tahun 2019, melalui di Dinas Pekerjaan Umum (PU).
“Kita berharap secepatnya BLK ini bisa dibangun didaerah kita. Proposal kami sudah diterima oleh Kemendagri. Tinggal menunggu hasil, mudah-mudahan bisa dibantu,” ujarnya.