BAUBAU – Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) rupanya kini sudah masuk kategori pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level I setelah sebelum-sebelumnya berada di level III.
Hal ini sebagaimana diungkapkan Wakil Ketua Satuan Tugas (Satgas) Gugus Covid-19 Kota Baubau, Roni Muhtar.
Kata Roni, pihaknya merasa senang karena kondisi Kota Baubau telah masuk level I. Ia pun mengapresiasi kinerja seluruh stakholder dan masyarakat yang telah mematuhi protokol kesehatan.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Baubau itu juga tidak pernah lupa mengimbau masyarakat dan seluruh pihak agar tetap memakai masker saat beraktifitas di luar rumah, rutin mencuci tangan atau memakai hand sanitizer serta mengatur jarak dalam setiap kegiatan agar tidak menimbulkan kerumunan.
“Tetap terapkan protokol kesehatan walau saat ini kita sudah zona hijau Covid-19 dan PPKM level satu,” ungkap Roni Muhtar dalam keterangannya ditulis, Kamis 11 November 2021.
Sementara itu, Sekretaris Satgas Covid-19 Kota Baubau, La Ode Muslimin Hibali menjelaskan Baubau masuk status level I berdasarkan penetapan dari Kementerian Kesehatan sejak dua pekan lalu karena tidak ada pasien yang terpapar virus asal Cina serta seluruh Kecamatan di daerah eks pusat Kesultanan Buton ini masuk zona hijau peta penyebaran Covid-19.
Hanya saja, Kota Baubau masuk level II menurut Kementerian Dalam Negeri. Penyebabnya, beber Muslimin, di Baubau presentase vaksinasi Covid-19 terbilang rendah.
“Capaian vaksinasi baru sekitar 50 persen. Itu juga jadi indikator penilaian. Tapi saat ini pemerintah kota terus menggencarkan proses vaksinasi. Kita berharap masyarakat secara sadar berpartisipasi untuk divaksin,” ujarnya.
Penulis : Ardilan
