Reporter: Sulyamin/Editor: Indi La’awu
Kolaka– Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kolaka telah menetapkan besaran zakat yang dikeluarkan warga masyarakat kolaka. Besaran zakat mengacu pada jenis makanan pokok yang dikonsumsi masyarakat sehari-harinya.
Melalui Kasubag Kesra Pemda Kolaka, Herman Dondeng Kepada MEDIAKENDARI.com, Sabtu 25 April 2020 mengatakan rapat penetapan besaran zakat telah dilaksnakan pada tanggal 23 april 2020 lalu yang dihadiri oleh Kesra Pemda Kolaka, Dinas Perindag, Kemenag Kolaka, Baznas Kolaka dan MUI Kolaka.
Hasil rapat tersebut menetapkan besaran zakat sebagai berikut;
1. Beras Rp 28.000/orang (3, 5 liter beras x Rp 8.000)
2. Sagu Rp. 17.500/orang (3,5 L x Rp. 5.000)
3. Jagung Rp. 26.250/Orang (3,5 L x Rp. 7.500)
4. Fidyah (Bagi Orang Tua, Ibu Hamil, Ibu Menyusui) Rp. 30.000/hari (hitungannya 2 kali makannya 15.000), sehingga jika 1 bulan berarti, beliau harus bayar Rp. 900.000
“Besaran zakat ditentukan dengan mengacu pada harga beras di pasaran dan sesuai ketentuan zakat dalam Agama Islam, yang setiap orangnya wajib mengeluarkan zakat,” jelasnya.
Pihaknya mengimbau kepada lembaga-lembaga zakat agar menerima dan menyalurkan zakat fitrah lebih cepat dibulan Ramadan, agar dapat membantu warga kurang mampu sebagai penerima zakat ditengah situasi mewabahnya Covid-19.
