Kendari

BLK Kendari Buka Lima Paket PBK Institusional Non Boarding

575
×

BLK Kendari Buka Lima Paket PBK Institusional Non Boarding

Sebarkan artikel ini
Kepala BLK Kota Kendari, La Ode Haji Polondu saat membuka pelatihan berbasis kompetensi.

Reporter : Taswin Tahang

KENDARI – Kepala Balai Latihan Kerja (BLK) Kendari, Dr La Ode Haji Polondu membuka lima paket Pelatihan Berbasis Kompetensi (PBK) Institusional Non Boarding di Aula BLK Kendari, Rabu 08 September 2021.

Lima paket pelatihan yang dibuka yaitu Program Pelatihan Tata Rias Pengantin, Asisten Pembuat Pakaian, Menjahit Pakaian Wanita Dewasa, Teknisi Akuntasi Junior, Pembuat Roti dan Kue.

Kepala BLK Kendari Dr La Ode Haji Polondu dalam sambutannya mengatakan, lima paket pelatihan yang dibuka pada Tahap VIII ini merupakan urutan kedua dari Tahap Terakhir atau Tahap IX untuk seluruh paket pelatihan yang akan digelar BLK Kendari pada 2021.

“Alhamdulillah, hingga saat ini kita telah menyelesaikan 38 program pelatihan dengan total 608 peserta sejak Februari,” katanya.

Baca Juga: Kadinkes Muna Penuhi Panggilan Polisi Terkait Dugaan Mark Up Pengadaan Alat PCR

Ia menjelaskan mengikuti pelatihan di BLK Kendari tidak sekedar menambah keterampilan saja, sebab siswa peserta pelatihan dituntut menjadi angkatan kerja kompeten yang siap memasuki pasar kerja dan membuka lapangan kerja baru atau berwirausaha mandiri.

“Di sini, siswa kami harapkan bisa berubah dari biasa menjadi luar biasa, dari baik menjadi lebih baik dan dari kurang terampil menjadi terampil,, dari belum kompeten menjadi lebih kompeten” papar mantan Kepala Bagian (Kabag) Rumah Tangga Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker RI).

Ia menilai para siswa juga harus mampu atau bisa memiliki kecerdasan intelektual, kecerdasan emosional, kecerdasan sosial dan kecerdasan spritual. Pasalnya, ketika para siswa mampu menguasai empat hal itu dan ditunjang dengan keterampilannya banyak hal akan mampu dilakukan.

“Berilmu namun tak berahlak, tidak disiplin, dan tidak pula mampu membangun hubungan bermasyarakat yang baik, tentu semua akan menjadi sia-sia. Jadi, kita untuk bisa sukses harus mampu menguasai semua itu,” jelasnya.

Terkait pelaksanaan kegiatan pelatihan di BLK Kendari, ia menyebutkan, jika hal itu telah mendapatkan izin dari Wali Kota Kendari H Sulkarnain Kadir SE ME dengan syarat pemberlakuan protokol kesehatan secara ketat, mulai dari cuci tangan, penggunaan masker, jaga jarak dan pengukuran suhu tubuh.

Baca Juga: Ditengah Pandemi, BPJN Sultra Tetap Sigap Membangun Infrastruktur Jalan

Siswa pelatihan, lanjut Polondu, juga diberikan hand sanitizer serta masker oleh BLK Kendari untuk digunakan selama pelatihan sehingga bisa bersama-sama memutus mata rantai penyebaran Covid-19.

“Bukan hanya itu, kami juga telah bersepakat untuk membagi siswa setiap kelas menjadi delapan orang dari normalnya enam belas per kelas setiap program pelatihan.Sebagai tambahan pula, Alhamdulillah hingga saat ini kami keluarga besar BLK Kendari tidak terpapar Covid-19 dan kami telah melakukan vaksinasi sebanyak dua kali,” tutupnya. (b).

You cannot copy content of this page