KENDARI – Bank Negara Indonesia (BNI) cabang Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) menargetkan 100 user dalam setiap bulannya untuk subsidi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) dengan menggunakan skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) dari pemerintah pusat.
HCR Head Of Consumer Retail Banking Kantor Wilayah Makasar Hadi Santoso mengatakan, akad kredit masal setiap Kota minimal 50 user kredit yang diberikan secara serentak.
“Akad kredit masal merupakan program yang ke dua dan bulan depan ada lagi karena program ini berkepanjangan, dengan tujuan untuk mempercepat proses karena kalau prosesnya cepat debitur calon penerima kredit juga senang,” ungkap Hadi Santoso, Kamis (18/10/2018).
Kata dia, ini merupakan salah bentuk untuk mendukung program pemerintah untuk penyediaan satu juta rumah dan Bank BNI akan selalu mensupport bahkan akan memperbesar lagi porsi pembiayaan disektor rumah subsidi sebasar 30 persen dari yang sebelumnya cuman 20 persen.
Sementara itu Sekertaris DPD Real Estat Indonesia (REI) Sultra Basran mengungkapkan, KPR subsidi untuk di Kota Kendari sudah di dukung oleh 6 Bank dan salah satunya yang paling aktif adalah Bank BNI. “Ini sudah yang kedua kalinya bank BNI akad masal,” ucapnya.
Ia menambahkan, target tahun ini untuk pembangunan rumah subsidi kurang lebih 3000 yunit di seluruh wilayah Sultra dan sampai saat ini sudah terealisasi kurang lebih 2300 yunit yang sudah akad kredit.
“Pembangunan rumah subsidi, sebelum rumah dibangun itu sudah ada yuser karena kualitas rumah subsidi anggota REI pasti kualitasnya sudah di tau oleh masyarakat,” tutupnya. (b)
Reporter Waty
