BAUBAUHEADLINE NEWSKESEHATANSULTRA

BNN Baubau Cek Urine Pilot dan Pramugari, Ini Hasilnya

863
×

BNN Baubau Cek Urine Pilot dan Pramugari, Ini Hasilnya

Sebarkan artikel ini
BNN Kota Baubau, saat melakukan pemeriksaan urine terhadap pilot pesawat di Bandara Betoambari, Foto : Ardilan

Reporter: Ardilan
Editor: La Ode Adnan Irham

BAUBAU – Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) inspeksi mendadak (Sidak) pemeriksaan urine di dua lokasi berbeda, Terminal Waramsio dan Bandara Udara Betoambari.

Sasaran pemeriksaan BNN yaitu sopir mobil dan awak pesawat terbang sebagai upaya deteksi dini.

“Hasilnya tidak ada yang positif memakai narkotika dan obat-obatan terlarang, baik sopir angkot yang kami periksa tadi pagi maupun pilot, co-pilot serta pramugari pesawat yang kami periksa sore menjelang malam ini,” kata Kepala BNN Kota Baubau, Alamsyah Djufri kepada Mediakendari.com dikonfirmasi usai sidak di Bandara Betoambari, Sabtu (28/12/2019).

Alamsyah membeberkan, ada total 15 orang yang diperiksa dalam sidak mendadak didua lokasi tersebut, diantaranya 10 orang sopir bus dan lima kru pesawat terbang yang bertugas di Bandara Betoambari.

Dari keseluruhan yang diperiksa baik awak pesawat maupun sopir, Alamsyah mengaku semuanya bersikap koperatif. Meski begitu, ia menyebut sempat ada sopir yang menolak saat hendak melakukan pemeriksaan urine.

Kata dia, jika sidak ditemukan positif pengguna narkotika dan obat-obatan terlarang, pihaknya akan bersurat ke maskapai maupun pihak sopir agar dilakukan tindak lanjut terhadap yang bersangkutan.

Baca juga :

“Tapi hasilnya kan negatif semua. Sidak ini sudah agenda tahunan kami. Dua kali setahun kita lakukan, menjelang hari raya idul fitri dan menjelang tahun baru,” jelasnya.

Kepala Seksi Teknik dan Operasi Bandara Betoambari, Muhammad Basuki mengapresiasi upaya BNN Kota Baubau mencegah peredaran narkoba Bandara.

Menurutnya, sidak pemeriksaan urine menjadi langkah tepat untuk dilakukan, mengingat pesawat terbang merupakan transportasi yang membawa banyak nyawa penumpang, sehingga awak pesawat harus dipastikan bebas dari pengaruh obat-obatan.

“Kita dukung upaya BNN dalam rangka pencegahan terhadap penggunaan obat-obat terlarang. Karena ini kan menyelamatkan generasi muda kita juga. Kalau kami pegawai Bandara diperiksa, kita juga persilahkan. Kami malah rutin pemeriksaan dan jika ada yang ditemukan positif dari kami maka kita serahkan ke pihaknya berwajib,” tuturnya. (A)

You cannot copy content of this page