Reporter: Hasrun
Editor: Kang Upi
RUMBIA – Bupati Bombana, Tafdil, bakal menjadikan masjid sebagai pusat informasi dan sosialisasi pelayanan publik. Sesuai kultur masyarakat Bombana yang religius, informasi diharapkan bisa tersampaikan hingga akar rumput.
Tafdil menguraikan, salah satu waktu yang dipilih sebagai momen yang tepat untuk menyampaikan informasi terkait pelayanan publik, yakni di Hari Jumat, khususnya usai sholat Jumat.
“Kalau sosialisasi di masjid, semua masyarakat pasti dengar. Warga kita yang tinggal dikebun juga pasti pulang di Kampung untuk sholat Jum’at,” kata Tafdil dalam sambutannya saat membuka Musrenbang RPJMD di Auditorium Kantor Bupati, Kamis (31/10/2019).
BACA JUGA:
- Trinop Tijasari akan Bawah PKK Konawe Wakili Sultra ke Jambore Nasional
- Malam Gala Dinner Jambore PKK Tingkat Provinsi di Konawe, Harmin Ramba: Insya Allah, Dengan Meminum Air Konawe Pasti Akan Kembali ke Konawe
- Tenunan Sultra Kembali Tampil di Indonesia Fashion Week
Menurutnya, selama ini sosialisasi yang dilakukan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) hanya dihadiri para pajebat lingkup Pemkab Bombana, sehingga informasi pelayanan pablik tidak sampai di tengah masyarakat.
“Kedepan Kepala OPD bisa menyampaikan melalui Camat, lalu Camat menyampaikan ke Lurah hingga ke Desa. Nanti di sampaikan di Masjid. Semua warga pasti akan tau informasi yang akan di sampaikan dan tidak memakai biyaya,” terangnya.
Meski demikian, lanjut Tafdil, terlebih dahulu pimpinan OPD atau Camat berkomunikasi dengan tokoh agama terkait penggunaan tempat ibadah (Masjid) untuk menyampaikan informasi pelayanan publik. “Tapi saya rasa, jika itu bernilai positif dan bermanfaat untuk orang banyak bisa dilakukan,” pungkasnya. (B)
