Redaksi
KENDARI – Bupati Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) Ruksamin menargetkan pencapaian sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah dearah (SAKIP) 2021 berada pada level BB.
Hal tersebut dikatakan Ruksamin saat membuka kegiatan pendampingan dan penguatan SAKIP 2021 di salah satu hotel di Kendari, Kamis 7 Oktober. Kegiatan yang berlangsung sampai Jumat 8 Agustus 2021 itu dihadiri Wakil Bupati Konut Abuhaera, dan Sekda Konut H.M Kasim Pagala, dan seluruh kepala OPD , kabag, dan admin dari masing-masing OPD.
Baca Juga: PLN Hadirkan Promo Super Dasyat di Hari Listrik Nasional
Selain itu, hadir pula Asisten Deputi Kemenpan RB RI Akhmad Hasmy,AK melalui zoom meeting, Kabag RB dan Akuntabilitas Kinerja Biro Organisasi Pemprov Sultra Erna Masiha SE.
Bupati mengatakan kegiatan pendampingan dan penguatan dilaksanakan dalam rangka persiapan desk evaluasi SAKIP dan reformasi birokrasi (RB) oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan RB Republik Indonesia.
Oleh karena itu ia berharap melalui kegiatan pendampingan dan penguatan setiap OPD dapat menuju SAKIP ke predikat yang lebih baik.
“Mari kita jadikan kegiatan ini sebagai evaluasi dan perbaikan kinerja OPD menuju SAKIP Konut ke predikat yang lebih baik, target saya nilai BB, kalau hari ini ada kepala OPD tidak mencapai BB maka gugurkan,” tegas bupati.
Beberapa penyampaian bupati terkait kegiatan pendampingan dan penguatan yang pertama meningkatkan komitmen para pemimpin dalam pembangunan SAKIP dengan memantau kinerja berkala, kedua rekomendasi untuk mereview kembali kualitas perencanaan yang ada dalam dokumen RPJMD, Renstra, PK, dan IKU kepala daerah.
Baca Juga: Satgas Covid-19 Baubau Persiapkan Perpanjangan PPKM
Ketiga meningkatkan kualitas penyajian informasi dalam laporan kinerja di OPD dengan menyajikan analisis yang memadai terkait penyebab tidak tercapainya target kinerja.
Kegiatan desk evaluasi sistem akuntabilitas kinerja instansi pemerintah daerah (SAKIP) dan reformasi berokrasi (RB) oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan RB Republik Indonesia dilaksanakan melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Konut.
Untuk diketahui penilaian SAKIP 2021 fokus pada tiga hal yakni, efektivitas dan efisiensi penggunaan anggaran, penyederhanaan birokrasi, serta inovasi pelayanan dan penguatan integritas selama pandemi.
