Reporter : Ruslan
Editor : Kang Upi
KENDARI – Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Tenggara (KPw BI Sultra) bekerjasama dengan Pemerintah Kabupaten dan Kota untuk menggelar Pasar Murah.
Langkah ini diambil untuk menjaga kesetabilan harga di masyarakat selama Ramadhan dan menjelang Idul Fitri.
Kepala Tim Advisory dan Pengembangan Ekonomi BI Sultra Surya Alamsyah mengatakan, pasar murah ini merupakan rangkaian dari aksi yang dilakukan Tim Pemantauan dan Pengendalian Inflasi Daerah (TPID).
Aksi ini dilakukan untuk menjaga kestabilan harga pangan di masyarakat, dengan target utama mengendalikan inflasi.
“Bicara inflasi kita bicara mengenai penawaran dan permintaan, nah di pasar murah ini kita mencoba menambah pasokan permintaan masyarakat,” ungkapnya kepada mediakendari.com, Senin (13/5/2019).
Rencananya, kata Surya, dari 17 Kabupaten Kota di Sultra, sebanyak 10 daerah bakal menggelar pasar murah yakni, di Kota Kendari 12 titik, Kota Baubau 10 titik, Kabupaten Muna 6 titik.
BACA JUGA :
- Menkes Kunjungi RS Jantung, Pj Gubernur Andap Budhi Revianto: Alhamdulillah
- DKPP RI Jatuhkan Sanksi Kepada Komisioner KPUD dan Bawaslu Konawe
- PT Electronic City Indonesia Resmi Buka Gerai Baru di The Park Mall Kendari, Hadirkan Ragam Promo
- ASR-HUGUA Bakal Bentuk Badan Ekonomi Kreatif Daerah Untuk Bina Potensi Anak Muda
- Partai Gerindra Berangkatkan Dua Warga Konawe Pemenang Paket Umroh Saat Deklarasi Paslon HADIR
- Kadis Kominfo Sultra Apresiasi Kehadiran BSSN RI untuk Gelar Rapat Bersama dan Evaluasi Keamanan Siber dan Sandi Negara
Selanjutnya di Muna Barat 11 titik, Buton Selatan 2 titik, Buton Utara 1 titik, Kolaka 6 titik, Konawe Utara 3 titik Konawe Selatan 25 titik dan Konawe Kepulauan 5 titik.
“Masyarakat tidak perlu lagi kepasar beli barang berlebihan dengan adanya pasar murah ini masyarakat bisa membeli kebutuhannya,” ujarnya.
Ia juga berharap, masyarakat tidak belanja berlebihan tapi cukup seadanya saja, karena ketersediaan bahan pokok selama bulan puasa sampai menjelang hari raya Idul Fitri tersebut sudah dijamin.
Ia juga menjelaskan, dalam menjaga ketersediaan bahan pokok seperti bawang merah dan bawang putih pihaknya sempat kewalahan, namun untuk bawang putih hari Rabu ini sudah tiba Kendari.
“Jadi sekarang masih dalam perjalanan dari Makassar hari Rabu ini sudah tiba di Kendari,” kata Surya.
Selain itu, ia juga menghimbau masyarakat terutama ASN yang mendapat THR dan gaji 13 di bulan ini agar tidak dihabiskan, agar tidak memicu kenaikan harga dipasaran.
“Kami sangat konsen terhadap kebutuhan masyarakat dan kestabilan harga, belanja secukupnya uangnya sisakan untuk di periode berikutnya,” ucapnya
Untuk agen atau distributor, lanjutnya, bagi yang belum berpartisipasi dalam kegiatan pasar murah ini agar bisa meluangkan sedikit waktu untuk bergabung.
“Harapan kita semua semoga pasar murah ini bisa bermanfaat bagi seluruh masyarakat,” pungkasnya. (A)