Reporter: Hendrik B
Editor: La Ode Adnan Irham
KENDARI – Aksi demo pengungkapan pelaku pembunuhan dua mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) di Markas Kepolisian Daerah (Mapolda) Sulawesi Tenggara (Sultra), Senin (28/10/2019) kemarin berujung ricuh. Buntutnya, Dir Polair Polda Sultra, Kombes Pol Andi Anugrah, S.I.K luka parah akibat terkena lemparan batu.
“Dir Polair sudah mendapatkan tindakan medis dan saat ini dilakukan perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara,” ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Polda Sultra, AKBP Harry Goldenhardt kepada MEDIAKENDARI.com, Selasa (29/10/2019).
BACA JUGA:
- Diduga Korupsi Dana Perusahaan PT RBM Rp 2,5 M, Komisioner Bawaslu Konawe Restu Tabara Dijerat Pasal 374 Pengelapan Karena Jabatan
- Penyidik Polda Sultra Terus Menyelidik Kasus Dugaan Penggelapan Dana PT RBM melibatkan Restu Tabara Komisioner Bawaslu Konawe, Pelapor akan Kembali Diperiksa
- Update : Kasat Reskrim Polres Konawe akan Kirimkan Pelapor SP2HP Terkait Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen ASN Sekdes
Harry juga mengatakan, kemungkinan Andi Anugrah akan dioperasi. Selain lemparan batu aparat kepolisian juga mendapatkan lemparan tinja atau kotoran dari para demonstran.
“Sekitar 5 hingga 6 orang personil yang terkena lemparan tinja. Mereka merupakan dari satuan Dalmas Shabara,” ungkapnya. (B)