Penulis : Ardilan
BAUBAU – Dalam rangka menyukseskan program pemerintah pusat dalam memutus rantai pandemi Covid-19 yakni vaksinasi Corona, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra) mengibaratkan vaksinasi serupa pelindung kepala saat berkendara.
Menurut Plt Kepala Dinkes Kota Baubau, Rahmat Tuta, warga yang telah divaksin dan belum divaksin seperti pengendara yang memakai helm dan belum memakai helm saat berkendara di jalan raya.
BACA JUGA: Rumah Sehat Covid-19 Baubau Masih Pekerjakan Relawan
“Kalau dia terjatuh pasti lebih nyaman orang pakai helm. Vaksin ini untuk meningkatkan kekebalan tubuh supaya ada daya tangkal terhadap virus Corona,” ungkap Rahmat Tuta dalam keterangannya Rabu, 09 Juni 2021.
Meski begitu, ia juga menegaskan agar warga yang telah divaksin tetap menaati rambu-rambu lalu lintas seperti penerapan protokol kesehatan. Sebab, walau telah memakai helm, apabila ada benturan keras, maka kepala pengendara bisa pecah juga.
“Yang sudah disuntik vaksin supaya tetap disiplin memakai pakai masker, mencuci tangan pakai sabun, dan jaga jarak dari kerumunan karena virus akan sulit menjangkiti orang-orang yang menjaga protokol kesehatan,” ujarnya.
BACA JUGA: Dinkes Baubau Tepis Kabar Meninggalnya Karyawati BRI Karena Belum Lama Divaksin
Ia menambahkan pihaknya meminta warga tidak khawatir untuk melakukan vaksinasi Covid-19. Pasalnya, kandungan vaksin cukup aman karena telah melalui uji tes kelayakan.
“Ada formulir setuju atau tidak setuju makanya tidak ada paksaan kepada orang untuk divaksin,” katanya.
