KENDARI, Mediakendari.com – Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Tenggara (Sultra) bersama tim penilai melakukan penilaian kepada tim kompetensi Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) Diskominfo Kota Kendari di KIM Graha Asri Kelurahan Watulondo, Senin 18 September 2023.
Mewakili Ketua Tim Kompetisi, Kadis Kominfo Sultra, Ridwan Badallah menuturkan tahun ini kompetisi KIM dilaksanakan sehingga Tim Sekretariat telah mendata lima Kabupaten/Kota yang siap secara administrasi dalam melakukan penilaian yaitu Kota Kendari, Kota Baubau, Kabupaten Konawe, Koltim dan Kolaka dari 17 Kabupaten/Kota.
“KIM juga sebetulnya garda terdepan untuk memberikan informasi kepada pemerintah dan masyarakat serta dibuka secara resmi penilaian KIM tingkat Sultra di KIM Graha Asri,” ungkap Ridwan.
Sementara itu, Kadis Kominfo Kota Kendari, Nisnawati menyambut tim penilai dari tingkat provinsi. Pihaknya berharap Kota Kendari menjadi juara satu.
Ia menjelaskan berdasarkan Peraturan Menteri Kominfo RI nomor 08 tahun 2010 tentang pedoman pengembangan dan pemberdayaan lembaga Komunikasi Sosial mengatakan bahwa Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) atau kelompok jenis lainnya adalah kelompok yang di bentuk dari masyarakat yang secara mandiri dan kreatif, melakukan pengelolaan informasi dan pemberdayaan masyarakat dalam rangka meningkatkan nilai tambah.
“Kami laporkan kepada tim bahwa di Kota Kendari sejak tahun 2017 sudah terbentuk sebanyak 10 KIM yang terletak di 2 (dua) Kecamatan yaitu Kecamatan Puuwatu dan Nambo dan KIM Graha Asri Kecamatan Puuwatu terpilih mewakili Kota Kendari dalam kompetisi tingkat Provinsi Sultra. Tentu sudah melalui proses penilaian antara 10 KIM yang dinilai bahwa KIM Graha Asri ini layak untuk mewakili Pemerintah Kota Kendari sehingga nantinya bisa mewakili Sultra,” katanya.
Dirinya juga memberikan apresiasi kepada seluruh Tim Graha Asri yang begitu antusias dalam membantu Pemkot Kendari melakukan penyebaran informasi dan pembinaan kemasyarakatan agar bijak dalam berkomunikasi dalam mengembangkan usaha UMKM sehingga potensi lokal bisa memiliki nilai ekonomi.
“Saya sangat berharap kegiatan bisa dilakukan setiap tahunnya, sehingga bisa memberikan motivasi bagi kelompok KIM yang ada untuk memperkuat keberadaan mereka sebagai mitra Pemerintah dalam mengembangkan usaha mikro kecil dan menengah,” ungkap Nisnawati.