BOMBANA

Dorong Pengembangan Wisata, Bupati Bombana Ingin Gaet Wisatawan Lokal

451
Pelatihan tata kelola destinasi di salah satu hotel di Bombana. Foto: Hasrun.

Reporter : Hasrun / Editor: Kang Upi

RUMBIA – Bupati Bombana, H Tafdil meminta Dinas Pariwisata untuk mengintensifkan pengembangan destinasi wisata lokal di daerah itu, guna mendorong tumbuhnya ekonomi kreatif.

Hal tersebut diungkapkan Tafdil saat pembuka pelatihan tata kelola destinasi wisata di salah satu hotel di Kecamatan Rumbia, Sabtu 8 Agustus 2020.

“Kalau itu berjalan dampaknya, ekonomi kreatif di wilayah destinasi akan maju, dan masyarakat akan sejahtera,” ungkap Tafdil dihadapan peserta pelatihan.

Dijelaskannya, dalam pengembangan destinasi wisata di daerah, dirinya mengharapkan agar lebih difokuskan pada wisatawan lokal, sebelum mengejar pasar Internasional.

“Tidak perlu harus mengejar pasar internasional, atau menargetkan wisatawan asing, cukup wisatawan lokal saja dulu, atau wisatawan kita,” tegasnya.

Olehnya itu, kata Tafdil, guna untuk mendukung pengembangan destinasi wisata, potensi lokal yang ada diwilayah sekitar harus dimanfaatkan untuk meningkatkan nilai jual.

“Misalnya di Tangkeno kalau ada sesuatu yang bisa buat orang tidak lupa kalau kesana. Atau ada kopi yang enak, kalau orang kesana kalau pulang ingin kembali lagi minum kopi,” ujarnya.

Ia menuturkan, untuk melakukan itu tak perlu terlalu banyak teori yang digunakan. Namun fokus agar bagaimana membuat orang senang dan nyaman dengan objek wisata dan potensi lain seperti kuliner.

“Kalau infrastruktur itu hanya kelengkapan saja, kalau pemerintah tidak punya anggaran bisa kita ajak masyarakat untuk berbuat untuk kemajuan daerah,” jelasnya.

Apalagi Lanjutnya, di Kabupaten Bombana ada perusahaan multinasional yakni PT Jhonlin Batu Mandiri (JBM) yang telah memiliki ribuan karyawan.

“Ini bisa menjadi pasar atau wisatawan di destinasi yang ada di Bombana,” pungkasnya.

You cannot copy content of this page

You cannot print contents of this website.
Exit mobile version