Kendari

Dua Mahasiswa UHO Ikut Kontestasi Duta Bahasa Nasional

1019
×

Dua Mahasiswa UHO Ikut Kontestasi Duta Bahasa Nasional

Sebarkan artikel ini
Duta Bahasa Sultra
Duta Bahasa Sultra, Rajab dan Sri Asmini Kristin saat ditemui oleh awak media. Foto : Febi Purnasari / Mediakendari.com

Reporter : Febi purnasari
Editor : Ardilan

KENDARI – Dua Mahasiswa Universitas Halu Oleo (UHO) Kota Kendari, Sulawesi Tenggara (Sultra) akan mengikuti kontestasi pemilihan duta bahasa nasional yang berlangsung di Jakarta pada 19 Oktober 2020 sampai 24 Oktober 2020 mendatang. Keduanya yakni Rajab dan Sri Asmini Kristin bakal menjadi sepasang Duta Bahasa putra-putri perwakilan Kantor Bahasa Sultra.

“Jadi di duta bahasa nasional tahun 2020, kita akan tampilkan ataupun mempertanggung jawabkan proposal kebahasaan serta penampilan menari yang telah kami persiapkan 3 bulan terakhir ini,” ungkap salah satu Mahasiswa UHO, Rajab dikonfirmasi Jum’at 16 Oktober 2020.

Ia berharap dirinya dan Sri Asmini Kristin dapat tampil dan memberi konstribusi besar bagi Sultra khusunya kantor bahasa Sultra.

“Kita juga berharap kepada pemuda pemudi Sultra agar lebih peduli lagi trigarta bangun bahasa. Utamakan bahasa Indonesia, lestarikan bahasa daerah, dan kuasai bahasa asing,” kata kedua mahasiswa itu.

Sementara itu, Kepala Kantor Bahasa Sultra, Herawati mengatakan pemilihan duta bahasa tingkat provinsi rutin diadakan setiap tahunnya yang kemudian perwakilan dari provinsi akan dikirim ke pusat untuk mengikuti pemilihan duta bahasa tingkat nasional.

Ia menyadari dengan adanya duta bahasa pihaknya terbantu dalam arti sebagai perpanjangan tangan badan pengembangan dan pembinaan bahasa guna memasyarakatkan penggunaan bahasa Indonesia sekaligus menginformasikan penggunaan bahasa yang baik serta melestarikan bahasa daerah dan menguasai bahasa asing.

“Kami akan terus mendukung serta memberikan motivasi kepada duta bahasa yang terpilih ini, karena mereka nantinya akan mengikuti pemilihan duta bahasa nasional. Jadi kami harap meraka tetap optimis untuk bisa masuk dalam lima besar,” ungkapnya.

Ia mengakui pihaknya menargetkan duta bahasa perwakilan Sultra ini dapat masuk tahap lima besar. “Kalau mereka sampai masuk 5 besar itu merupakan pencapaian yang sangat luar biasa,” ujarnya.

You cannot copy content of this page