MUBAR-Dalam kunjungan kerjanya di Muna Barat (Mubar), Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Ali Mazi, diberi gelar kehormatan adat “Sangia Barakati” yang bermakna sosok pemimpin yang direstui oleh Allah dan diharapkan dapat membawa keberkahan bagi daerah yang dipimpinnya.Gelar tersebut diberikan oleh lembaga adat Sarano Liwu Mubar pada Selasa (9/10/2018) malam, di Rujab Bupati Muna Barat (Mubar). Seremoni acara tersebut disertai dengan penyematan pin dan mahkota kehormatan kepada Ali Mazi.
Penganugrahan gelar tersebut merupakan wujud iplementasi falsafah hidup di Muna yakni dapasi-masigho, dapo angka-angakatau, dapo pia-piara, dapo atha-athati, dapo fosi-fosibhala. Yang artinya saling mengasihi, menyayangi, memotivasi, saling menjaga, saling memelihara, saling menghargai, saling membersarkan dan saling memuliakan.
Selain Gubernur, Bupati Mubar LM Rajiun Tumada juga mendapatkan gelar kehormatan yakni “Sangia Mondo Lalo”.
Gelar ini mengandung makna individu pemimpin yang memiliki kemampuan dan ketulusan hati dalam berbuat untuk menghasilkan satu karya demi kepentingan orang banyak.
Gelar untuk LM Rajiun bermakna wujud iplementasi falsafah hidup di Muna yakni dapasi-masigho, dapo angka-angakatau, dapo pia-piara, dapo atha-athati, dapo fosi-fosibhala. Yang artinya saling mengasihi, menyayangi, memotivasi, saling menjaga, saling memelihara, saling menghargai, saling membersarkan dan saling memuliakan.
Acara tersebut juga disertai dengan acara ramah tamah penganugrahan gelar adat dan syukuran atas pelantikan Gubernur dan Wagub Sultra, Ali Mazi-Lukman Abunawas (AMAN).(b)
Reporter:Rahmat R.