Reporter : Mumun
Editor : Taya
WANGGUDU – Warga korban banjir bandang di Kabupaten Konawe Utara, Sulawesi Tenggara (Sultra), yang ijazahnya hanyut terbawah banjir tidak perlu merasa khawatir. Pasalnya, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) setempat telah menyiapkan solusi.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Konut, Lapeha mengatakan, warga korban banjir yang tidak bisa menyelamatkan dokumennya dan telah terbawah arus, seperti ijazah SD, SMP dan SMA dapat diberikan jalan keluar.
“Kita akan rapatkan untuk membicarakan masalah ini, karena ijazah tidak bisa diganti solusinya kita buatkan surat keterangan sebagai pengganti ijazah,” katanya, Jumat (21/6/2019).
Baca Juga :
- Dinas Pariwisata Sultra Terbaik Soal Keterbukaan Informasi Publik
- Wakil Ketua Komisi V DPR RI Bersama Direktur Bendungan dan Danau Kementrian PUPR Kunjungi Lokasi Bendungan Pelisika
- KPU Muna Barat Sukses Raih Penghargaan Peringkat I Terkait Pengelolaan Pelaporan Dana Kampanye
- Nekat Bawa Sabu Seberat 104.25 Gram dengan Upah Rp 2 Juta, Pria di Muna Ditangkap Polisi
- Pemda Koltim Gelar Sayembara Logo HUT ke 12 Tahun
- Kapolri Apresiasi Peluncuran 2 Buku Antikorupsi di Harkordia
Saat ini, lanjut Lapeha instansinya sementara melakukan identifikasi di lapangan.
“Kami harapkan warga yang ijazahnya hanyut senantiasa berkoordinasi pada dinas agar persoalan ijazah bisa teratasi. Tapi kalau sampai hari ini belum ada yang melapor. Kalau pun ada kita sudah antisipasi,” ujarnya.(b)