KENDARI – Pelaksana Tugas (Plt) Wali Kota Kendari, Sulkarnain mengatakan, Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Pemerintah Kota (Pemkot) Kendari difokuskan untuk program strategis rencana pembangunan tahunan.
Hal ini merupakan amanat Undang Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Rencana Kependudukan Nasional khususnya pasal 22 ayat 4 disebutkan bahwa rencana pembangunan daerah merencanakan Musrenbang dengan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).
Dikatakan, RKPD yang disusun berdasarkan hasil kesepakatan Musrenbang dijadikan sebagai bahan bagi penyusunan rencana pendapatan belanja daerah tahun 2019 yang akan datang.
“Pelaksanaan pembangunan yang baik harus selalu dimulai dengan perencanaan yang baik pula, karena pada hakekatnya semakin tinggi partisipasi masyarakat terhadap proses perencanaan pembangunan, maka semakin tinggi tingkat keberhasilan pembangunan yang akan dicapai,” ungkap Sulkarnain dalam sambutannya, Kamis (29/03/2018).
Ia menjelaskan, perencanaan partisipasi merupakan komponen penting dalam perencanaan pembangunan daerah, dimana masyarakat akan memberikan solusi kompenen dalam bentuk usulan kegiatan yang merupakan kebutuhan prioritas masyarakat, bukan hanya sekedar keinginan melanjutkan kegiatan tertentu dan masyarakatlah yang lebih mengetahui kegiatan apa yang menjadi kebutuhannya.
BACA JUGA: Tingkatkan Kinerja Kebersihan, Pemkot Kendari Target Raih Kembali Adipura
“Kebutuhan yang berkualitas, transparan dan akuntabel menjadi tolak ukur akuntabilitas profesionaliseme dan bobot pelayanan publik pemerintah daerah,” ujarnya.
Katanya, pelaksanaan Musrenbang RKPD Kota Kendari bertujuan melakukan penajaman dan penyempurnaan terhadap program-program yang strategis yang akan dilaksanakan pada Tahun 2019 dan dituangkan dalam dokumen RKPD.
“Saya berharap agar pelaksanaan Musrenbang dapat menghasilkan program dan kegiatan-kegiatan prioritas untuk dilaksanakan di Tahun 2019 mendatang, sehingga kesinambungan roda pemerintahan dapat berjalan dengan baik dan efektif dalam rangka mewujudkan harapan dan keinginan masyarakat,” pungkasnya.
Adapun delapan poin pembangunan prioritas yang bakal dilakukan Pemkot Kendari, yakni:
-
- Pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM)
- Peningkatan kualitas pendidikan dan pelayanan kesehatan
- Peningkatan infrastruktur dasar lingkungan perumahan dan pemukiman
- Penanggulangan banjir
- Peningkatan pelayanan yang berbasis teknologi
- Pengembangan pariwisata
- Peningkatan infrastruktur
- Peningkatan pembangunan ekonomi.
