Reporter: Erwino
Editor : Kang Upi
LAWORO – Jelang Pemilihan umum (Pemilu) 2019, Pemerintah Kabupaten Muna Barat terus meningkatkan Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) serta memproteksi hoax dan isu yang bisa menimbulkan konflik.
Bupati Muna Barat, LM Rajiun Tumada menegaskan kepada para bawahannya mulai dari level OPD hingga perangkat Desa agar turut bekerja sama dalam mengamankan jalannya Pemilu.
Baca juga :
- Mandi di Kali, Seorang Warga Mubar Diserang Buaya
- Lagi, Pj Gubernur Sultra Membagikan Bantuan Beasiswa dan 2 Ribu Paket Sembako di Mubar
- DP3A dan Kepolisian Usut Kasus Dugaan Kekerasan Seksual di Mubar
- Pj Bupati Mubar Keluhkan Sikap ASN Kurang Disiplin
- Bahri Harap PDIP Mubar Mewujudkan Pendidikan Politik yang Baik
- Tabrakan Maut di Muna Barat Mobil Fuso VS Sepeda Motor, Pengendara Motor Meninggal
Ditegaskan Rajiun, pengamanan Pemilu perlu dilakukan secara bersama demi terciptanya Pemilu damai, anti hoax serta terhindar dari intervensi luar.
“Seluruh OPD hingga perangkat Desa dan Kepala Lingkungan harus bekerja sama menjaga daerah kita agar aman saat Pemilu nanti,” tegas Rajiun dalam sambutannya saat memimpin apel gabungan di Halaman Kantor Daerah Pemkab Mubar, Senin (11/3/2019).
Baca Juga ;
- Disdukcapil Kendari Imbau Warga yang Berurusan Langsung ke Kantor
- Pj Bupati Konawe Sesalkan Pria Yang Mendekati Presiden dari Belakang Saat Wawancara Tidak Mau Koordinasi Pemkab Konawe
- Pj Bupati Konawe Benarkan Jika Penerobos Barisan Presiden Itu Mantan ASN yang Dipecat
- Sekda Sultra Harap Regulasi Penggunaan Aspal Buton Segera Terealisasi
- Tiba di Muna dan Mubar, Presiden Cek Pelayanan Kesehatan di RSUD Baharuddin dan Kunjungi Pasar Kambara
- Meski Kalah, Sekda Sultra Tetap Puji Penampilan Timnas Indonesia U-23
Mantan Kasat Pol PP Sultra mengaku dirinya tidak ingin daerah yang dinahkodainya itu terusik oleh gangguan luar saat Pemilu 17 April 2019 nanti. Olehnya itu, Ia mengingatkan seluruh jajaran Pemda dan masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam menjaga ketertiban dan keamanan daerah.
“Bulan depan, tepatnya tanggal 17 April menjadi perhatian serius bagi kita semua untuk mengamankan suasana yang dapat mengancam keamanan Mubar,” pungkasnya. (B)