KENDARI – Menjelang Ramadhan dan hari Raya idul Fitri 1439 Hijriah, Kantor Perwakilan Bank Indonesia (KPwBI) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) menyediakan uang tunai untuk kebutuhan transaksi sebesar Rp 1,4 Triliun.
Kepala BI Sultra, Minot Purwahono mengatakan, untuk melayani dan mengakomodir kebutuhan transaksi masyarakat selama bulan Ramadhan, pihaknya menyediakan Rp 1,4 Triliun.
“Karena kebutuhan uang tunai selama Ramadan dan Idul Fitri selalu meningkat, maka kami menyediakan uang tersebut untuk kebutuhan transaksi,” ungkap Minot Purwahono di Kendari, Sabtu (12/05/2018).
Dirinya mengimbau kepada seluruh elemen masyarakat, jika menemukan mesin ATM yang kosong, agar segera dilaporkan kepada pihak BI Sultra agar cepat ditanggulangi.
“Jika ada ATM yang ditemukan di salah satu tempat di Sultra yang kosong, segera hubungi kami, agar masalah tersebut secepatnya ditanggulangi,” ucapnya.
Katanya, ketersediaan uang rupiah jelang Ramadan sangat banyak dan cukup untuk kebutuhan transaksi di Sultra.
“Masyarakat tidak perlu khawatir untuk ketersediaan uang tunai, di mana dana yang sudah kami siapkan cukup besar dan masih ada dana-dana khusus yang BI Sultra siapkan, jika dana tersebut masih kurang,” bebernya.
Ia menuturkan, dana yang disiapkan tersebut sesuai dengan proyeksi kebutuhan uang tunai masyarakat Sultra untuk Ramadhan dan lebaran tahun ini. Ada beberapa wilayah di Sultra yang dijadikan tempat pendistribusian uang tersebut.
“Wilayah untuk pendistribusian uang ini yakni Kota Kendari sebesar Rp 842,1 Miliar, Kabupaten Kolaka sebesar Rp 208,9 Miliar, Kabupaten Muna sebesar Rp 138,7 Miliar, dan Kota Bau-Bau sebesar 208, 6 Miliar,” tutup Minot.
